BULELENG-fajarbali.com | Pemerintah Kabupaten Buleleng terus berupaya meningkatkan kapasitas aparatur dalam pengelolaan keuangan daerah. Hal ini ditandai dengan penyelenggaraan Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kompetensi bagi Pejabat Pengguna Anggaran (PA) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) yang dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buleleng sekaligus Plt. Kepala BPKPD Buleleng, Gede Sugiartha Widiada, di Banyualit Spa & Resort, Rabu (27/8/2025).
Dalam sambutannya, Widiada menegaskan bahwa pejabat PA dan KPA memiliki peran strategis dalam memastikan efektivitas, efisiensi, serta akuntabilitas pembangunan daerah.”Keputusan dan tindakan yang diambil pejabat PA dan KPA sangat menentukan keberhasilan program. Karena itu, peningkatan kompetensi, pemahaman regulasi terbaru, serta kemampuan beradaptasi menjadi hal yang mutlak,”ujarnya.
Widiada juga mengingatkan bahwa setiap ASN telah diamanatkan untuk menjunjung tinggi core values ASN BerAKHLAK (Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif). Nilai ini harus selalu menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas, khususnya dalam pengelolaan keuangan dan pengadaan barang/jasa.
Menurutnya, pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu pilar utama pembangunan. Namun, dinamika regulasi yang terus berkembang membuat pejabat PA dan KPA dituntut memiliki pemahaman yang mendalam dan akurat.
Bimtek ini sendiri memiliki tiga tujuan utama. Pertama, meningkatkan kompetensi dan pemahaman peserta terhadap regulasi terbaru, khususnya Peraturan Presiden Nomor 46 Tahun 2025 tentang perubahan kedua atas Perpres Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Kedua, menyamakan persepsi dan langkah-langkah pelaksanaan pengadaan sesuai prinsip efisien, efektif, transparan, terbuka, bersaing, adil, dan akuntabel. Ketiga, mengurangi potensi permasalahan yang mungkin timbul akibat kesalahan prosedural.”Melalui kegiatan ini, saya berharap bapak ibu dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya. Mari berdiskusi, bertanya, dan menyerap ilmu dari narasumber yang berkompeten. Momentum ini kita jadikan untuk memperkuat integritas dan profesionalisme dalam mengelola keuangan negara,”pungkas Widiada.
Dalam Bimtek ini juga menghadirkan narasumber Dewa Ngakan Widnyana Maya yang memberikan materi seputar implementasi regulasi terbaru dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah. @gus