Jalanan Tiba-tiba Ambruk, Truk Tronton Jatuh Terguling, Sopir Tewas Terjepit

DENPASAR -fajarbali.com |Truk tronton bermuatan bata ringan parkir di pinggir Jalan Bypass Prof. Dr. Ida Bagus Mantra, sebelah timur eks TPST Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, pada Selasa 15 July 2025. Namun tiba-tiba saja, jalanan tempat parkir amblas alias ambruk, sehingga truk terjatuh dan langsung terguling. Nahas, sopir truk bernama Suyono (45) terjepit muatan bata dan kepala truk, hingga akhirnya meninggal dunia. 

 

Menurut Kapolsek Denpasar Timur Kompol Ketut Tomiyasa, dari keterangan Kristanto Budhi (32), rekan sopir lainnya, kecelakaan tragis ini bermula ketika mereka hendak membawa bahan material bata ringan sekitar 34,56 m kubik, dari Pelabuhan Gilimanuk pada Senin 14 July 2025 sekira pukul 05.00 Wita. 

 

Saksi menyebutkan, korban Suyono mengemudikan Truk Mitsubishi Tronton L 8058 UBA warna kuning. Mereka lantas menuju gudang bata ringan di Jalan Bypass Ida Bagus Mantra. Sesampainya di TKP sekitar pukul 22.00 Wita, para sopir beristirahat dan Truk parkir di pinggir jalan.

 

"Kami rencananya akan melakukan bongkar muatan sekitar pukul 08.00 Wita," ungkapnya. 

 

Namun keesokan harinya sekitar pukul 06.00 Wita, saat mereka sedang tertidur di dalam kendaraan, Kristanto mendengar suara gaduh dari belakang, seperti ada benda jatuh. 

 

Saksi asal Mojokerto itu lantas terbangun dan bergegas mengeceknya. Ternyata, truk yang dibawa oleh korban terguling ke lahan kosong yang berada di bawah sebelah selatan jalan. 

 

"Jalannya ambles, tepat di sisi jalan tempat kendaraan besar itu parkir," ungkap saksi. 

 

Saksi pun lantas berusaha mencari korban. Ia melihat rekannya itu dalam posisi di tempat duduk kemudi terjepit oleh bata ringan dengan kepala truk. Saksi meminta pertolongan warga untuk mengeluarkan tubuh korban. 

 

Warga kemudian mengevakuasi korban dan langsung diperiksa oleh petugas BPBD Kota Denpasar. Nahas, korban Suyono mengalami cedera kepala berat dan nadi sudah tidak teraba. 

 

Korban dibawa menggunakan ambulans  menuju RSUP Prof Dr IGNG Ngoerah. Tragisnya, sesampainya di UGD rumah sakit tersebut, pria asal Rembang, Jawa Tengah ini dinyatakan meninggal dunia," terang Kompol Tomiyasa kepada awak media. R-005