Polres Klungkung Gelar Deklarasi Damai dan Doa Bersama, Tiga Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kompak Hadir

FB_IMG_1726644829736
Tiga bakal calon bupati dan wakil bupati Klungkung menghadiri acara Deklarasi Damai dan Doa Bersama di Mapolres Klungkung.

Loading

Semarapura-Fajar Bali, Jelang perhelatan pemilihan kepala daerah (Pilkada), Polres Klungkung menggelar Deklarasi Damai dan Doa Bersama di Aula Jalaga Dharma Pandapa, Rabu (18/9/2024). Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Klungkung. Mulai dari I Ketut Juliarta-I Made Wijaya, Made Satria-Tjokorda Gde Surya Putra, serta I Made Kasta-Ketut Gunaksa bersama tim pemenangan masing-masing.

Kapolres Klungkung, AKBP Alfons W. P. Letsoin, S.I.K., menyampaikan deklarasi damai dan doa bersama ini digelar sebagai upaya bersama antara TNI, Polri, pemerintah daerah, KPU, Bawaslu, dan seluruh stakeholder untuk mewujudkan Pilkada yang damai. Di samping juga untuk menciptakan Pilkada yang langsung, umum, bebas, dan rahasia. Tanpa adanya diskriminasi dan intimidasi dari pihak-pihak yang tidak diinginkan.

Tak lupa, Kapolres juga mengingatkan seluruh personel Polres Klungkung selalu menjaga netralitas. Demikian juga dengan TNI, aparatur sipil negara (ASN), dan yang tak kalah penting adalah memastikan netralitas penyelenggara pemilu. "Mari kita junjung tinggi netralitas TNI, Polri, ASN dan juga penyelenggara pemilu," ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres, AKBP Alfons juga memetakan potensi kerawanan saat Pilkada 2024. Diantaranya, gesekkan antar pendukung paslon, money politic, black campaign, politik identitas, tindak pidana pemilu, serta permasalahan logistik pemilu. Persoalan logistik ini menjadi sorotan lantaran kondisi geofrafis Kabupaten Klungkung yang berbentuk kepulauan, sehingga distribusi logistik pemilu khususnya ke wilayah Nusa Penida harus dilakukan lebih awal dan dikawal ketat. Selain itu, Kapolres, AKBP Alfons juga mengingatkan masyarakat agar bijak dalam bermedia sosial dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah.

Deklarasi damai ini ditandai dengan pembacaan peryataan pilkada damai oleh masing-masing tim pemenangan paslon. Dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi damai oleh masing-masing pasangan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Klungkung. Termasuk juga tim pemenangan, Ketua Penyelenggara dan Forkopimda. Kemudian dilakukan doa bersama yang dipimpin oleh pemuka agama.

Setelah dilangsungkan deklarasi damai dan doa bersama, Kapolres AKBP Alfons berharap seluruh partai politik peserta pemilu dan masing-masing pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Klungkung dapat mengajak pendukung dan simpatisannya untuk menghormati peraturan-peraturan yang telah ditetapkan serta saling menghormati antar sesama peserta Pemilu. "Mari kita jadikan Klungkung sebagai role model toleransi dalam penyelenggaraan Pilkada," imbuhnya. W-019

Scroll to Top