Dalam aksinya kali ini, Bupati Suwirta tak sendiri, ia didampingi oleh Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Klungkung I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya.
Salah satu ODGJ penerima bantuan adalah, Agus Gede Suastika di Dusun Lekok, Desa Sampalan Klod, Kecamatan Dawan. Agus Gede Suastika sudah mengalami gejala ODGJ sejak lima tahun yang lalu. Dirinya sudah berkeluarga dan memiliki lima orang anak dan ada yang sudah bersekolah.
Sepanjang tinjauannya, Bupati Suwirta menyampaikan rata-rata ODGJ ini termasuk dalam KK miskin. Bupati langsung menugaskan Dinas Sosial bersama Camat agar pendataan ODGJ bisa dilakukan lebih baik. Termasuk kebutuhan mereka apakah itu sudah cukup atau belum. Di samping itu, untuk keluarga ODGJ Agus Gede Suastika yang mempunyai lima anak ini, pihaknya juga sudah menugaskan Perbekel dan Kadus untuk membuat usulan agar anak-anak usia sekolah tersebut diprioritaskan untuk mendapatkan beasiswa.
Baca juga :
Road To Film PULAU PLASTIK, Berbagi Inisiatif Dan Solusi Kurangi Plastik Sekali Pakai
PAW Alm. Ida Bagus Made Sunarta Dilantik Besok
"Perbekel dan Kadus tolong awasi jangan sampai anak-anak mereka ada yang putus sekolah," pintanya.
Bupati Suwirta juga tidak henti-hentinya memberikan semangat kepada masing-masing ODGJ dan penyandang disabilitas. Sembari mengingatkan agar mempergunakan bantuan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Tetap semangat dan selalu bersyukur dalam menjalani kehidupan sehari-hari dan jangan mudah menyerah," harap Bupati Suwirta.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Klungkung, I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya menyampaikan bantuan untuk ODGJ diberikan kepada 40 orang. Sedangkan untuk bantuan yang menyasar penyandang disabilitas sebanyak 12 orang.
"Bantuan yang diberikan berupa beras 20 kilogram, gula pasir 1 kilogram, minyak goreng 1 liter dan kopi 1 bungkus. Semoga dengan adanya bantuan ini bisa bermanfaat dan tentunya juga meringankan beban mereka," harapnya. (dia)