DENPASAR-fajarbali.com | Sekolah Penerbangan Cakra Nusantara Bali meraih penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) dalam kategori Sekolah Penerbangan pertama yang melaksanakan praktek lapangan dengan TNI-AU sejak siswa-siswinya duduk di kelas 1.
SMK Penerbangan yang pertama dan satu-satunya di Bali ini memiliki tujuh program keahlian yaitu, Airframe Powerplant, Electrical Avionic, Teknik Transmisi Telekomunikasi (Penerbangan), Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (Industri Kedirgantaraan).
Walaupun SMK Penerbangan Cakra Nusantara ini tergolong sekolah kejuruan baru, namun SMK yang lahir pada 2 Mei 2015 ini Penerbangan telah meraih banyak penghargaan.
Kepala SMK Penerbangan Cakra Nusantara Indra Gita Saragih, S.Pd menyatakan dirinya sangat bangga atas penghargaan yang telah diperoleh SMK Penerbangan Cakra Nusantara dari MURI. Ini membuktikan bahwa kerja keras manajemen serta program-program kerja SMK Penerbangan Cakra Nusantara sangat diapresiasi oleh masyarakat secara nasional.
“Penghargaan MURI yang kami raih adalah wujud dari tujuan sekolah yaitu membentuk generasi unggul, tangguh, dan mandiri. Tujuan itu kami terapkan sejak taruna-taruni kami masih duduk di kelas X (sepuluh) semester I (satu) dan menempatkan mereka PKL di militer area dengan pendidikan khusus guna membentuk sikap, disiplin, dan karakter yang bercirikan generasi yang unggul, tangguh, dan mandiri,” ungkap Indra Gita Saragih.
Dalam kesempatan ini juga Kepala SMK Penerbangan Cakra Nusantara memanggil dan mengajak putra-putri Bali untuk bergabung dan mendapatkan kesempatan terbaik menjadi generasi yang unggul, tangguh, dan mandiri untuk menuju cita-cita dan masa depan di dunia penerbangan. Dia memaparkan kesempatan ini dapat diperoleh dengan menghubungi nomor pendaftaran (0361) 4742600, 081237098090 atau bisa langsung ke Jalan Drupadi No.27 Renon, Denpasar, Bali atau kunjungi website kami di www.smkpenerbangan.sch.id. (ads)