Sering Terjadi Balap Liar Polisi Amankan Puluhan Pemuda

(Last Updated On: 21/06/2020)

SINGARAJA – fajarbali.com | Meskipun ditengah pandemic Covid 19 yang terjadi hal itu tidak menyurutkan para pembalap liar untuk melakukan kebut-kebutan di jalan raya. Seperti contohnya yang terjadi di jalan pantura Singaraja-Seririt tepatnya di Desa Pemaron, Kecamatan Buleleng. 

sebagai bukti, jajaran kepolisian yang ada di Mapolres Buleleng, Minggu (21/6/2020) sekitar pukul 02.00 dini hari berhasil mengalankan puluhan pemuda yang kerap melakukan balapan liar (terek-terekan-red) yang juga kerap meresahkan masyarakat utamanya pengguna jalan. Dari penyergapan yang dilakukan polisi berhasil mengamankan sebanyak tuju kendaraan bermotor yang sudah siap digunakan balapan serta sebelas orang yang merupakan pemilik kendaraan serta joki balapan liar.

Menurut Kasat Sabhara  AKP Nengah Muliadi yang memimpin dalam penyergapan pelaksanaan balapan liar mengatakan awalnya adanya informasi bahwa ada balap-balapan liar sehingga dengan informasi itu jajaran lantas Mapolres Buleleng langsung bergerak dengan melakukan penyergapan terhadap pelaku pembalap liar. Dimana menurutnya balapan liar yang kerap dilakukan hal itu sangat membahayakan para pelaku dan masyarakat utamanya pengguna jalan.

”Sudah banyak sekali menjadi korban. Karena hal ini sangat membahayakan bagi pelaku (joki-red) serta masyarakat pengguna jalan,”akunya. Bahkan Muliadi mengakui beberapa kali jajaran kepolisian kerap melakukan patrol namun para pembalap liar langsung menghilang namun untuk kali ini pihaknya terus menyusun strategi untuk menangkap para pelaku pembalap liar yang kerap meresahkan masyarakat.

”Kita sudah sering sekali melakukan patrol namun disaat kita tiba dilokasi dia (joki-red) langsung menghilang namun untuk kali ini kami tidak ingin kecolongan dan kami terus berusaha agar hal itu tidak ada lagi,”tuturnya. Dari pengamanan kendaraan dan pelaku balapan liar dimana para pelakunya merupakan anak belum dewasa sehingga jajaran kepolisian mengharapkan kepada orang tua untuk melakukan penjemputan terhadap para pelaku sedangkan untuk kendaraan yang diamankan hingga kini masih diamankan polisi.

”Yang kita amankan sebagian besar anak-anak sehingga kami harapkan para orang tua sang anak yang menjadi pelaku balapan liar untuk menjemput anaknya namun untuk kendaraan yang diamankan kami harapkan menunjukkan kelengkapan kendaraan dan hingga kini masih kami amankan,”lanjutnya. Setelah para orang tua menjemput, ucap Mulyadi pihaknya sempat memberikan peringatan kepada para orang tua agar bisa lebih ketat menjaga anak-anak mereka sehingga tidak lagi melakukan aksi balapan liar dijalan raya yang meresahkan masyarakat.

”Kami juga sudah menghimbau kepada para orang tua anak-anak yang sempat kami amankan untuk lebih serius menjaga anak-anak mereka sehingga tidak lagi melakukan aksi balapan di jalan karena hal ini sangat membahayakan buat dirinya sendiri dan orang lain,”tutupnya. (ags).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Dilantik, dr. I Gede Wiryana Patra Jaya, M.Kes Resmi Menjadi Kepala UDD PMI Provinsi Bali Masa Bhakti 2020-2025

Ming Jun 21 , 2020
Dibaca: 5 (Last Updated On: 21/06/2020)DENPASAR – fajarbali.com | Palang Merah Indonesia (PMI) sebagai organisasi yang bergerak dalam bidang Kemanusiaan memiliki mandat berdasarkan Undang-undang Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kepalangmerahan antara lain Pelayanan Kebencanaan, Pembinaan Relawan sampai dengan Kegiatan Pelayanan Darah yang dilaksanakan Unit Donor Darah (UDD) PMI.    Save […]

Berita Lainnya