https://www.traditionrolex.com/27 Sejumlah Siswa Tak Bisa Ikuti US Karena Penyebaran Covid-19, Bupati Dan Wabup Bangli Pantau US SMP dengan Tatap Muka - FAJAR BALI
 

Sejumlah Siswa Tak Bisa Ikuti US Karena Penyebaran Covid-19, Bupati Dan Wabup Bangli Pantau US SMP dengan Tatap Muka

(Last Updated On: 17/04/2022)

BANGLI-fajarbali.com | Pelaksanaan Ujian Sekolah (US) tingkat SMP dengan tatap muka di Kabupaten Bangli mendapat pengawasan secara langsung dari Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, SE bersama Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, S.ST.Par, Senin (29/03/2021). 

Untuk memperlancar dan mempercepat monitoring pelaksanaan US tingkat SMP di 4 kecamatan di Kabupaten Bangli, Bupati dan Wakil Bupati berbagi tugas. Bupati Bangli menyasar kecamatan Bangli dan Susut, sedangkan Wakil Bupati melakukan monitoring di kecamatan Kintamani dan Tembuku. Saat itu, turut mendampingi Bupati dan Wakil Bupati, yakni Plt. Kadisdikpora Kabupaten Bangli I Dewa Agung Putu Purnama, SSTP. , Sekdisdikpora Kabupaten Bangli I Nengah Wikrama,dan Kepala Bagian Protokol, Kerjasama dan Komunikasi Publik Setda Kabupaten Bangli I Putu Maha Edi S.IP. 

Baca Juga :
800 Pekerja Pariwisata Dan PMI Mulai Terima Vaksinasi Covid-19
Pandemi, Karya Purnama Kedasa Di Pura Pasar Agung di Gelar Selama Tiga Hari

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, SE., melaksanakan monitoring di 2 sekolah yakni di SMPN 1 Susut dan SMPN 1 Bangli. Pihaknya juga menyampaikan di SMPN 1 Susut dari jumlah siswa sebanyak 274 peserta ada 5 orang yang tidak ikut US karena sakit.  Sementara di SMPN 1 Bangli dari jumlah peserta sebanyak 259 siswa, 100 % siswa ikut melaksanakan ujian sekolah.

“Mudah-mudahan dengan dilaksanakan ujian tatap muka ini sekaligus ajang uji coba untuk kedepannya supaya dilaksanakan belajar tatap muka. Tetapi tentunya didalam melaksanakan kegiatan belajar tatap muka seperti ini harus dilaksanakan secara bertahap dan tetap mengutamakan protokol kesehatan dengan ketat,” ungkapnya. 

Ia juga memberi  apresiasi kepada pihak sekolah karena sebelum dilaksanakaan ujian sekolah, semua ruangan kelas disemprot, tempat duduk siswa pun tetap mengedepankan jaga jarak, dan juga anak-anak membawa bekal dari rumah masing, demi menghindari kerumunan siswa. Bupati juga mengapresiasi langkah langkah dinas pendidikan, komite sekolah, dan orang tua siswa. Sebab, banyak sekali harapan orang tua siswa agar pelaksanaan belajar mengajar tatap muka ini bisa dibuka kembali. 

Disisi lain, Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, S.ST.Par., melakukan monitoring menyasar SMPN 1 Kintamani dan SMPN 1 Tembuku. Disampaikan, di SMPN 1 Kintamani jumlah siswa yang ikut ujian sekolah tatap muka sebanyak 350 orang dan sebanyak 7 orang siswa mengikuti ujian daring dengan alasan ada yang sakit dan ada yang diduga terpapar virus corona. Sedangkan di SMPN 1 Tembuku siswanya 100% mengikuti ujian sekolah tatap muka.

Harapan yang sama juga disampaikan Wayan Diar, sebab, pihaknya mencermati selama 1 tahun para siswa menghadapi belajar daring ada kejenuhan dan juga kekangenan para siswa untuk bertemu dengan teman-teman dan para guru. (ard)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Rumah Kebakaran di Tuwed

Rab Mar 31 , 2021
Dibaca: 8 (Last Updated On: 17/04/2022)NEGARA – fajarbali.com | Rumah milik Sudirman warga Banjar Munduk Bayur Desa Tuwed Kecamatan Melaya, terbakar, Minggu (28/3/2021) sekitar pukul 20.00 wita. Kebakaran itu diduga akibat arus pendek atau konsleting listrik.  Save as PDF

Berita Lainnya