SEMARAPURA-fajarbali.com | Pemilihan Perbekel (Pilkel) serentak di Kabupaten Klungkung akhirnya tuntas. Sebanyak 11 perbekel terpilih dilantik bersamaan oleh Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, Rabu (17/11/2021).
Seperti Pilkel sebelumnya, pelantikan perbekel kali ini juga dilangsungkan di Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Center di Dusun Karangdadi, Desa Kusamba, Dawan. Harapannya, para perbekel terpilih dapat fokus menuntaskan persoalan sampah di wilayahnya masing-masing.
Pelantikan dan pengambilan sumpah para Perbekel periode 2021-2027 yang dimulai sejak pukul 11.00 Wita tersebut dilangsungkan dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes) ketat. Saat pelantikan, Bupati Suwirta memberi sejumlah catatan kepada para perbekel terpilih. Diantaranya, terkait pentingnya koordinasi antara perbekel dengan Badan Pemusyawarahan Desa (BPD) dan juga para Kepala Dusun (Kadus). Di samping itu, bupati juga mengingatkan agar para perbekel terpilih memahami tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) selama menjalankan roda pemerintahan di desa. Untuk itu, bupati asal Nusa Ceningan ini berharap diadakan pembekalan sebelum para perkebel bertugas.
“Ada yang tidak bisa bekerjasama dengan BPD dan para kadus. Kadang-kadang ada juga perbekel tidak berani dengan kadusnya sehingga ini bisa jadi bumerang di desa,” ujar Bupati Suwirta.
Sesuai dengan tempat pelantikkan, selanjutnya Bupati Suwirta juga meminta agar kesebelas perbekel terpilih benar-benar fokus untuk menuntaskan persoalan sampah. Para perbekel diharapkan dapat belajar mengenai cara pengelolaan sampah di TOSS Center. Apalagi saat ini TOSS Center sudah banyak menjadi rujukan terkait pengelolaan sampah. “Sebagai bupati, saya yakin ini yang terbaik, tidak ada tempat lain yang sempurna karena yang menentukan Sumber Daya Manusianya (SDM). Jadi para perbekel bisa belajar di tempat ini (TOSS Center),” tegasnya.
Untuk diketahui, pemungutan suara Pilkel serentak dilangsungkan pada Minggu (24/10) di 77 TPS. Dari 11 desa yang mengikuti Pilkel Serentak, tercatat ada 9 calon incumbent. Namun, berdasarkan hasil pemungutan suara, dari 9 incumbent, hanya 4 yang berhasil terpilih kembali. Yakni incumbent di Desa Getakan, Kecamatan Banjarangkan, Desa Selisihan, Kecamatan Klungkung, Desa Lembongan dan Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida.
Sementara, kesebelas perbekel yang dilantik meliputi, I Wayan Sudiarna sebagai Perbekel Gunaksa, Kecamatan Dawan. I Wayan Sudiarna lolos dengan perolehan 931 suara dan berhasil mengalahkan empat calon pesaingnya. Kemudian untuk di Kecamatan Banjarangkan, dengan perolehan suara 1.675 A.A Gede Indrawan Diputra dilantik sebagai Perbekel Banjarangkan. Selanjutnya, I Ketut Suartana sebagai Perbekel Desa Bungbungan, I Gusti Ngurah Bagus Mahendra sebagai Perbekel Negari, dan Cokorda Putra Parwata untuk kali kedua (incumbent) kembali dilantik sebagai Perbekel Getakan.
Untuk di Kecamatan Klungkung, I Nengah Sucitra yang merupakan imcumbent dilantik sebagai Perbekel Selisihan. I Nengah Sucitra berhasil meraih suara tertinggi yakni 415 suara, mengalahkan pesaingnya, Putu Paryata dengan perolehan 334 suara. Selanjutnya I Gede Dody Septian Lagawantara dilantik sebagai Perbekel Desa Tegak, serta I Ketut Karyanata dilantik sebagai Perbekel Desa Akah.
Lebih lanjut, untuk Kecamatan Nusa Penida, I Ketut Gede Arjaya dilantik sebagai Perbekel Desa Lembongan.
Calon incumbent ini kembali unggul dengan raihan 1.246 suara. Berikutnya, I Wayan Yasa yang juga merupakan incumbent dilantik sebagai Perbekel Bunga Mekar. Terakhir, I Kadek Rada Mahendra Jaya dilantik sebagai Perbekel Sekartaji. (dia)
Save as PDF