Ribuan siswa Adhi Mekar Indonesia ikuti program edutainment di Trans Studio Bali.
DENPASAR-fajarbali.com | Trans Studio Bali sebagai satu-satunya theme park dalam ruangan di Bali membuka program edutainment bagi sekolah maupun lembaga edukasi lainnya. Tujuan utama dari program tersebut adalah untuk mengajak para siswa belajar dengan dibalut permainan wahana menyenangkan.
Salah satu sekolah yang melaksanakan program edutainment di Trans Studio Bali adalah sekolah Adhi Mekar Indonesia (AMI). Dihadiri oleh seluruh peserta didik mulai dari jenjang TK, SD, hingga SMP, ada yang berbeda dari program yang dilaksanakan pada tanggal 5 Oktober 2023 ini. Pasalnya, hadiah untuk para peserta didik yang berhasil menyelesaikan tantangan pembelajaran bisa mendapatkan hadiah keliling Indonesia secara virtual. Tak hanya itu, akan ada pembagian merchandise yang kemudian ditutup dengan penampilan Art Performance dari para siswa dan tim performer Trans Studio Bali.
Hadiah keliling Indonesia yang dimaksud tidak lain adalah mendapat kesempatan mencoba wahana teater terbang pertama di Indonesia yaitu Flying Over Indonesia. Wahana ini merupakan satu- satunya wahana di Asia Tenggara yang bisa mengajak pengunjung terbang menyusuri keindahan Indonesia diatas layar virtual 180 derajat. Pengunjung akan dibawa terbang melintasi destinasi serta budaya dari Sabang sampai Merauke, seperti Raja Ampat, Gunung Bromo, Candi Borobudur, dan masih banyak lagi. Tentunya wahana ini cocok untuk memperkenalkan keanekaragaman alam dan budaya Indonesia terutama untuk generasi muda.
Business Leader Edutainment Trans Studio Bali, Dwi Widyantari menjelaskan bahwa program edutainment di Trans Studio Bali memiliki dua modul atau pedoman dalam pelaksanaannya. “Modul eksplorasi ditujukan untuk PAUD hingga Sekolah Dasar seperti treasure hunt, sains dan seni pertunjukkan. Sedangkan modul ekskursi ditujukkan untuk tingkat SMP hingga Perguruan Tinggi meliputi sesi implementasi ke lapangan dengan berbagai bidang manajemen di Themepark didampingi para ahli terkait,” ungkapnya dihadapan awak media.
Dwi Widyantari berharap dengan kedatangan dari ribuan peserta didik ini membuat seluruh lapisan masyarakat di bidang pendidikan dapat mengenal lebih dalam tentang program edukatif dan informatif yang ada di Trans Studio Bali.
Disinggung soalnya tingkat kunjungan, Dwi Widyantari menyebutkan jika kunjungan wisatawan maupun masyarakat lokal ke Trans Studio Bali mengalami peningkatan yang cukup signifikan. “Semenjak dibuka kembali pada Januari 2023 atau pascapandemi Covid-19, kunjungan mulai merangkak naik. Dan hingga September 2023 ini kunjungan rata-rata sudah mencapai 80 persen, bahkan di akhir pekan kunjungan cukup padat yang didominasi oleh wisatawan domestik dan sebagian lagi mancanegara. Ini menunjukkan bahwa perekonomian masyarakat Indonesia khususnya Bali sudah mulai pulih. Untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, kami setiap harinya sudah melakukan koordinasi dengan tim dan melalukan pengawasan,” jelasnya.
Sementara itu, I Nyoman Sutarjana selaku General Manager Trans Studio Bali juga mengatakan bahwa pihaknya selalu berusaha memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung melalui program, produk serta fasilitas terbaik. “Trans Studio Bali dapat menjadi wadah bagi para pengunjung dan siswa untuk belajar sekaligus bermain. Tak hanya edutainment, kami juga terbuka terhadap semua jenis kerjasama yang bisa menghasilkan kebermanfaatan bagi seluruh pihak yang terlibat,” pungkasnya. M-001
Save as PDF