Pasangan calon bupati dan wakil bupati dari KIM Plus saat memberikan bantuan ke Pura Bhanuwa, Desa Bulian
BULELENG-fajarbali.com | Terbakarnya Pura Bhanuwa yang ada di Desa Bulian, Kecamatan Kubutambahan membuat rasa peratian kepada semua pihak termasuk pasangan Calon Bupati Nyoman Sugawa Korry dengan Calon Wakil Bupati Buleleng Gede Suardana yang merupakan pasangan calon dari Kualisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
Peratian yang diberikan kepada pasangan calon satu ini, keduanya mendatangi lokasi Pura Bhanuwa guna mengetahui kondisi terkini pasca terjadi kebakaran yang dialami Pura Bhanuwa yang didampingi oleh anggota DPRD Kabupaten Buleleng Wayan Edi Parsa bersama para pendukung pasangan calon, Minggu (29/09/2024 siang.
Dalam kedatangannnya ke Pura Sugawa yang merupakan calon bupati yang memiliki slogam OK Gas situ mengaku setelah menghadiri undangan upacara pernikahan yang ada di sekitar Kecamatan Kubutambahan.
Lantaran satu jalur, keduanya menyempatkan diri untuk melihat secara langsung terhadap pura yang mengalami kebakaran pada Jumat (27/09/2024) siang lalu.”Awalnya kami menghadiri undangan pernikahan karena satu jalur kami menyempatkan diri datang ke lokasi pura yang mengalami kebakaran pada jumat lalu,”aku Sugawa.
Selain dirinya mampir menghadiri undangan dan melihat secara langsung pura yang mengalami kebakaran dirinya juga mengaku datang juga ke LPD Desa Bulian. Dimana menurutnya LPD Desa Bulian merupakan binaannya.”Saya juga mampir ke Desa Bulian dimana LPD Desa Bulian merupakan binaan kami sejak kami menjadi anggota dewan. Disana saya sudah biasa ngopi,”tuturnya lagi.
Kehadiran ke Pura Bhanuwa pasangan calon bupati dan wakil bupati yang memiliki nomor satu itu juga memberikan bantuan berupa uang.”Kita memberikan motivasi kepada pura pasca mengalami kebakaran namun jangan melihat dari jumlah yang kami berikan,”ucapnya sembari enggan menyebutkan nominal yang diberikan.
Pada kesempatan itu juga Sugawa berpesan kepada masyarakat agar bisa mengambil hikmah dari peristiwa yang terjadi.”Peristiwa tersebut dapat diambil hikmahnya. Namun jangan dipetik negatifnya. Peristiwa ini setidaknya mampu membuat masyarakat berbenah menjadi lebih baik. Istilah Bali-nya mulat sarira,” harapnya.
Sementara itu, Bandesa Desa Adat Bulian Ketut Pasek berterima kasih atas kedatangan Sugawa-Suardana ke Pura Bhuwana. Katanya, ini memberikan motivasi kepada mereka pasca musibah yang terjadi di wilayahnya.”Terus terang dengan kedatangan Sugawa Korry dan Gede Suardana merupakan orang yang kami tunggu karena mampu memberikan suatu motifasi dan dukungan kepada kami selaku pengempun pura,”tendasnya. @gus