Save as PDF
FOTO: FASILITASI-Politeknik Kesehatan Kemenkes Denpasar (Polkesden) untuk pertama kalinya menggelar “Polkesden Carrer Day”, 18-19 Oktober 2023.
DENPASAR – fajarbali.com | Politeknik Kesehatan Kemenkes Denpasar (Polkesden) untuk pertama kalinya menggelar “Polkesden Carrer Day”, 18-19 Oktober 2023, baik dalam jaringan mau pun langsung, yang dipusatkan di Auditorium Polkesden, Jl Sanitasi, Denpasar.
Secara langsung, Polkesden Carrer Day menghadirkan 13 perusahaan milik pemerintah maupun swasta, di antaranya; Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Bali, PT. Berliando Mitra Abadi, Lab. Kesmas Panureksa Utama, PT. bhakti Rahayu Grup dan PT. Panitera (dari alat dan bahan kimia untuk sanitasi lingkungan).
Kemudian, PT Pertamedika Bali Hospital, Lab Pramita, Siloam Internasional Hospital, BIMC Hospital, Bali Internasional Hospital, PT Dipta Widya (Bali Japan), PT. Gapura Liqua Solution, LPK/LPJ Bali, PT Jepang Edukasi Akademik dan Universitas Udayana.
Sejumlah perusahaan terkemuka di bidang rekrutmen tenaga kesehatan (nakes), seperti PT Binawan Group juga turut meramaikan bursa kerja ini secara online.
Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan Polkesden Gusti Ayu Marhaeni, SKM., M.Biomed., mewakili direktur, menjelaskan, konsep hibrida daring-luring sengaja dirancang agar lulusannya yang berada di luar Bali tetap bisa menangkap peluang karir.
“Carrer Day ini merupakan bentuk tanggung jawab moral kami kepada alumni. Apalagi awal bulan lalu kami telah mewisuda. Jadi kami tidak hanya memproduksi nakes, tapi menghubungkan mereka dengan dunia usaha dan industri, baik di dalam dan luar negeri,” jelas Marhaeni, di sela kegiatan.
Memperkenalkan lulusan dengan user (pengguna), lanjut Marhaeni, sangat penting guna mengatrol daya serap lulusan. Hal ini bisa memangkas waktu tunggu mereka. Apalagi salah salah satu indikator kinerja utama Polkesden adalah seberapa lama lulusan terserap setelah mengantongi STR.
Para user sengaja dipilih yang linier dengan keilmuan nakes produk Polkesden di bidang keperawatan, bidan, kesehatan lingkungan, gigi, gizi, analis. Sehingga alumninya tidak sekadar mendapatkan pekerjaan tetapi juga tidak melenceng dengan bidangnya.
Mempertimbangkan antusiasme alumni pada Polkesden Carrer Day tersebut, pihaknya berencana menjadikan kegiatan ini sebagai program rutin berkelanjutan.
“Ini kan baru pertama kali. Persiapannya juga mepet. Tapi kami cukup puas dan senang. Meski ada evaluasi agar ke depan lebih baik lagi. Rencananya k lakukan rutin, entah beberapa bulan sekali,” jelasnya.
Marhaeni menggarisbawahi, kegiatan bursa kerja ini bukan berarti lulusannya kesulitan mendapatkan pekerjaan, justru pihaknya ingin memberikan peluang karir yang lebih bagus.
Soal kualitas lulusan Polkesden, menurutnya, tidak diragukan lagi dan bisa dicek langsung ke pusat-pusat pelayanan kesehatan. Ia yakin, hampir di semua layanan kesehatan terdapat nakes jebolan Polkesden.
Marhaeni juga mendorong lulusannya agar mengambil peluang berkarir ke luar negeri. Selain income menjanjikan, juga mendapatkan pengalaman internasional yang bisa dibawa ke Tanah Air kelak, demi meningkatkan derajat kesehatan bangsa. (Gde)
Save as PDF