DENPASAR -fajarbali.com |Menjelang Pilkada serentak tahun 2020, Polda Bali, KPU dan Bawaslu sepakat menciptakan situasi yang aman dan kondusif di Bali. Diimbau kepada seluruh partai politik di Bali agar bersama-sama menjaga kelancaran serta keamanan selama tahapan Pilkada berlangsung.
Menurut Ketua KPU Provinsi Bali, Dewa Agung Gede Lidartawan, pihaknya telah melantik Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di 6 Kabupaten/Kota, pada 27 Februari lalu. Ia pun berharap agar PPK yang sudah dilantik nantinya dapat melaksanakan tugas dengan baik, bersikap netral dan berintegritas.
“Netralitas merupakan harga mati untuk penyelenggara Pilkada. Kami akan memberikan sanksi tegas kepada KPU Kabupaten/Kota apabila ada yang berbuat tidak netral,” ucap Lidartawan saat ditemui di kantor KPU Provinsi Bali, Jalan Cok Agung Tresna, Renon, Denpasar, Senin (2/3).
Diterangkannya, pihak KPU akan terus berkoordinasi dengan seluruh stakeholder terkait untuk menjaga kelancaran Pilkada serentak 2020. Menurutnya tahun lalu, pelaksanaan Pemilu di Bali mendapat apresiasi dari berbagai kalangan. “Hal inilah yang harus dipertahankan dan ditingkatkan sehingga pelaksanaan Pilkada serentak di Bali tahun ini menjadi yang terbaik se-Indonesia,” terangnya.
Kesuksesan dan kelancaran Pilkada, ujar Lidartawan, sesungguhnya tergantung dari penyelenggara Pilkada itu sendiri, yang didukung seluruh lapisan masyarakat. Apabila penyelenggara Pilkada serentak tahun 2020 sudah bersikap netral, maka seluruh rangkaian pesta demokrasi akan berjalan aman, damai, sejuk, kondusif dan berintegritas.
“Keamanan Pilkada adalah tanggung jawab bersama. Untuk itu, masyarakat harus ikut serta membantu tugas Polri, bersama-sama menjaga keamanan dan kelancaran selama tahapan Pilkada berlangsung. Jadilah pemilih yang yang cerdas, gunakan hak pilih untuk mendapat pemimpin yang terbaik dengan datang ke TPS tanggal 23 September 2020,” sebutnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Komisioner Bawaslu Provinsi Bali, Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi. Ia menyatakan siap untuk menyukseskan Pilkada 2020 di 6 Kabupaten/Kota di Provinsi Bali yang akan digelar 23 September mendatang.
“Mari kita bergandengan tangan menyukseskan Pilkada serentak 2020 dengan mewujudkan Pilkada yang sejuk dan damai serta dapat terlaksana sesuai dengan amanat undang-undang, terkait dengan penyelesaian permasalahan Pilkada Bawaslu sudah melakukan kerjasama dengan Kepolisian melalui Gakkumdu yang ada di enam Kabupaten dan Kota sebagai pelaksana Pilkada 2020, pungkasnya. (hen)
Save as PDF