https://www.traditionrolex.com/27 Pertemuan Forum Koordinasi Bali Community Networking (BCN) di RSUP Sanglah - FAJAR BALI
 

Pertemuan Forum Koordinasi Bali Community Networking (BCN) di RSUP Sanglah

(Last Updated On: 28/06/2021)

Denpasar-fajarbali.com | Direktur Perencanaan Organisasi dan Umum RSUP Sanglah, dr. Ni Luh Dharma Kerti Natih, DHSM memimpin pertemuan Forum Koordinasi Bali Community Networking (BCN) yang bertema “Bersama Melayani Sesama”. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Poliklinik RSUP Sanglah, Denpasar, Rabu (23/6/2021) sore.


Bali Community Networking (BCN) merupakan forum koordinasi yang menghimpun organisasi komunitas kedaerahan dalam penanganan pasien dan jenazah tanpa keluarga di RSUP Sanglah. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan pasien dan jenasah terlantar di RSUP Sanglah.

“Untuk itu kami mendorong agar komunikasi dan koordinasi antar elemen sosial ini terus terjaga. Dalam kesempatan ini, saya sangat berterima kasih atas kehadiran para pimpinan komunitas. Ini menunjukkan bahwa semangat pelayanan yang dilakukan RSUP Sanglah mendapat dukungan dari seluruh elemen masyarakat. Saya harap silaturahmi semacam ini terus dijaga,” ujar Dharma Kerti.

Baca Juga :
Satpol PP Gianyar Ewuh Pakewuh Tertibkan Pedagang, Masih Diberi Toleransi dan Peringatan Sebelum Tindakan Tegas
Sekda Badung Adi Arnawa Terima Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Komitmen Dukung Pelaksanaan Harganas ke-28 di Badung

Sementara itu Dinas Sosial Provinsi Bali yang diwakili drg. N Wiradharma, M.ENG menyampaikan terima kasih kepada Humas RSUP Sanglah yang telah menginisiasi pertemuan ini. Dengan pertemuan ini diyakini akan membantu penanganan orang terlantar di Bali yang merupakan tupoksi (tugas pokok dan fungsi) dari Dinas Sosial. “Forum semacam ini akan membantu kami dalam penanganan warga tanpa keluarga,” ungkapnya.

Sementara itu, perwakilan Flobamora (Flores Sumba, Timor dan Alor) Bali, Yusdi Dias mengakui sangat berharap adanya Forum BCN ini. Menurutnya, dengan banyaknya warga Flobamora yang ada di Bali maka forum ini sangat penting dalam melakukan koordinasi khususnya dalam penanganan warga yang memiliki permasalahan dalam pelayanan di RSUP Sanglah.

“Sudah sejak lama saya menginginkan pertemuan semacam ini. Walaupun selama ini kami sudah sering melakukan koordinasi dengan Humas RSUP Sanglah, tetapi kami harap dengan terbentuknya forum ini akan memudahkan dalam memberikan pelayanan pada warga kami,” sebutnya.

Pertemuan tersebut menghasilkan beberapa poin kesepakatan, diantaranya pembentukan WA Group, melaksanakan pertemuan secara berkala, dan masing-masing paguyuban bersedia sebagai PIC untuk pasien yang berasal dari daerahnya. Pada kesempatan ini turut hadir BPBD Kota Denpasar, serta paguyuban/komunitas kedaerahan di antaranya Ikawangi, Flobamora, Paguyuban Jember, Blitar, Tuban, Malang, Bima Dompu, Sidoarjo dan Rumah Singgah Anissa. (dha)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Lonjakan Kasus Covid Bukan Karena WFB

Sen Jun 28 , 2021
Dibaca: 30 (Last Updated On: 28/06/2021)Denpasar-fajarbali.com | Program Work from Bali (WFB) tengah menjadi sorotan karena dikaitkan dengan peningkatan kasus Covid-19.  Save as PDF

Berita Lainnya