Peringati HPS 2022, Rotary Districk 3420 Bali Area Ajak Masyarakat Cegah Polio Lewat “Rotary End Polio Fun Walk”

 

DENPASAR-fajarbali.com | Pada tanggal 24 Oktober, masyarakat di seluruh belahan dunia memperingati End Polio Day atau Hari Polio Sedunia (HPS). End Polio Day menjadi kesempatan bagi seluruh masyarakat untuk mengampanyekan gerakan generasi bebas polio. Di Bali sendiri, kampanye bebas polio pun dilakukan oleh beragam organisasi sebagai solusi yang efektif guna memberantas penyakit menular akibat virus.

 

Dalam kesempatan ini, Rotary Districk 3420 Bali Area memperingati End Polio Day 2022 dengan menggalakkan kampanye cegah polio melalui giat sosialisasi dan aksi jalan sehat bertajuk “Rotary End Polio Fun Walk with AIA Vitality” bertempat di Parkir Timur Lapangan Bajra Sandi Renon, Denpasar, Minggu (23/10). Kegiatan yang melibatkan masyarakat umum serta penyandang disabilitas ini dilakukan secara meriah namun tetap dengan protokol kesehatan.

 

End Polio Fun Walk diawali dengan aksi jalan sehat yang dilepas langsung oleh Walikota Denpasar IGN Jaya Negara dengan mengibarkan bendera bertuliskan “End Polio Now” sebagai bentuk ajakan kepada masyarakat untuk bersama-sama menuntaskan polio di Bali dan di Indonesia pada umumnya. Kegiatan yang mengusung tema “Together We End Polio Now” ini diikuti oleh ratusan member dari Rotary Districk 3420 Bali Area, para sponsor, dan masyarakat umum. Kegiatan juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan lain seperti donor darah, pemeriksaan kesehatan, zumba, sunday market dengan melibatkan UMKM lokal Bali, serta pembagian door prize.

 

 

President RC Bali Legian, Putu Indra Mahyuni sekaligus ketua panitia acara mengatakan, “Rotary End Polio Fun Walk with AIA Vitality” merupakan salah satu kegiatan yang dikemas menarik untuk masyarakat sekaligus menjadi ajang berbagi informasi mengenai pencegahan polio. “Kegiatan ini diikuti hampir 800 orang yang terdiri dari keluarga Rotary, masyarakat umum dan penyandang disabilitas. Kegiatan ini juga diisi talk show mengenai Rotary dan Polio dengan menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali, atlet angkat berat nasional Sang Ayu Sumiati dan atlet angkat berat international Ni Nengah Widiasih. Kedua atlet tersebut adalah penyandang polio,” jelasnya.

 

Sementara itu, Districk Government Affair Liasion (DGAL) Anak Agung Ayu Purnama menjelaskan, Hari Polio Sedunia diinisiasi oleh Rotary International sebagai upaya mengendalikan dan mengakhiri penyakit Polio di seluruh dunia. Hari Polio Sedunia juga diperingati untuk mengenang Jonas Salk, orang yang kali pertama memimpin tim pembuatan vaksin melawan penyakit polio. Pada tahun 1985 Rotary Internasional mengeluarkan Program End Polio Plus Rotary International yang bekerjasama dengan World Health Organization (WHO), Center for Disease Control and Prevention (CDC), Unicef, Bill and Melinda Gates Foundation untuk mengentaskan Polio di Dunia.

 

“Meskipun Indonesia sudah ditetapkan bebas Polio sejak tahun 2014, namun selama penyakit polio masih ada di dunia, maka setiap orang yang belum mendapat vaksin polio berpotensi terkena penyakit polio. Perlu diketahui bahwa, masalah polio di dunia sudah mengalami penurunan, di mana hanya Pakistan dan Afghanistan saja yang belum bebas polio. Maka, untuk tetap membangun kesadaran publik terhadap bahaya virus polio, Maka Rotary District 3420 Area Bali berkomitmen untuk terus menggalakkan kampanye pemberantasan polio,” ucapnya.

 

 

President RC Bali Taman, Aini Cahyani Sjarifuddin dalam kesempatan tersebut mewakili 23 RC Bali Area menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pendukung maupun sponsor yang telah membantu dan berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan Rotary End Polio Fun Walk with AIA Vitality. “Dari RC Bali Taman sendiri sangat mendukung kegiatan ini sebagai upaya mendorong mengentaskan polio di tengah-tengah masyarakat. Rotary tetap akan melakukan kampanye bebas polio dan vaksinasi polio sampai dunia dinyatakan bebas dari polio, sehingga slogan END POLIO NOW akan semakin cepat tercapai. Dari 7 area fokus Rotary, kegiatan ini masuk ke dalam Disease Prevention,” pungkasnya. M-001