Pendapatan Pedagang Kuliner Pantai Lebih Turun 80%, Kembali Geluti Nelayan Guna Kebutuhan Dapur

(Last Updated On: 17/07/2021)

GIANYAR-fajarbali.com | Kuliner ikan laut di Pantai Lebih di masa normal sangat ramai dikunjungi penikmat kuliner. Namun saat ini, selain pengunjung menurun juga pendapatan pedagang kuliner menuru  drastis. Bahkan pendapatan pedagang menurun sampai 80%.


Klian Banjar Beten Kelod, Desa Lebih, Gianyar, Wayan Wirta, Selasa (13/7/2021) kemarin mengakui kondisi tersebut. Selain pendapatan pedagang menurun sampai 80%, pendapatan dari sektor parkir juga mengalami penurunan sampai 80% juga.

“Secara umun pendapatan menurun sampai 80%, untuk bisa hidup sehari-hari saja sudah sangat bersyukur,” jelas Wayan Wirta. 

Dijelaskannya di Pantai Lebih ada 40 an pedagang kuliner. Sebagian pedagang yang masih berjualan masih beroperasi namun menyediakan stok makanan hanya 20% saja.

Baca juga :
121 Orang Diminta Putar Balik Saat Hendak Masuk Kota Denpasar di Masa PPKM Darurat
Bupati Jawab Pandangan Umum Fraksi, Pemkab Alokasikan BTT

“Pedagang tidak berani stok makanan yang banyak, pengunjung sangat sedikit,” ujarnya.

Bagian dikatakannya, ada pedagang yang memilih tutup warung, guna menghindari kerugian yang besar. 

Watan Wirta juga menjelaskan, warung yang tutup tersebut memilih kembali ke kehidupan sebagai nelayan. Ada 200an nelayan di Desa Lebih, sedangkan sebelumnya yang aktif sekitar 120 nelayan.

“Saat ini nelayan yang aktif bertambah, karena pekerjaan di darat sudah berebut dengan banyak orang,” ujarnya.

Dimana pekerjaan di dapat seperti sebagai buruh atau tukang peluangnya sangat kecil, disamping sangat sedikit warga yang membangun fisik bangunan. 

Sedangkan hasil tangkapan  selain untuk warung kuliner, juga dibawa ke pasar desa atau diambil pengepul.

“Saat ombak bagus, di pagi hari nelayan banyak yang melaut. Kembalinya sebagai nelayan, selain sebagai alternatif juga untuk kebutuhan dapur,” tandasnya. (sar)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Tabrak Anjing Liar di Batubulan, Pengendara N-Max Patah Pinggul

Sab Jul 17 , 2021
Dibaca: 39 (Last Updated On: 17/07/2021)GIANYAR-fajarbali.com | Pengendara N-Max harus mengalami patah tulang pinggul akibat menabrak anjing di Jalan Raya Batubulan, wikayah Banjar Denjalan, Desa Batubulan, Sukawati. Kecelakaan ini terjadi Senin (12/7/2021) sore, sehingga menyebabkan arus lalulintas tersendat beberapa saat.   Save as PDF

Berita Lainnya