Save as PDF
PK dan PD Partai Golkar Badung menandatangani dukungan untuk I Wayan Suyasa untuk dicalonkan sebagai Bupati Badung pada Pilkada Badung, Sabtu (16/3) di kantor DPD Golkar Badung
MANGUPURA-Fajarbali.com | Kader serta pengurus di tingkat bawah Partai Golkar Kabupaten Badung sepertinya serius untuk mendukung dan mengajukan dukungan untuk Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Badung, I Wayan Suyasa. Dukungan tersebut untuk mendukung Wayan Suyasa sebagai calon Bupati Badung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November 2024 mendatang.
Hal itu dibuktikan ketika Partai Golkar Badung melaksanakan rapat konsolidasi pascaPemilu 2024, Sabtu (16/3) di kantor DPD Golkar Badung, Desa Penarungan.
Semua Pimpinan Desa (PD) hingga Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Badung menandatangani dukungan untuk I Wayan Suyasa untuk dicalonkan sebagai Bupati Badung pada Pilkada Badung. Aspirasi ini nantinya akan dibawa ke DPD Provinsi dan DPP Partai Golkar.
Ketua PK Partai Golkar Kuta Selatan, Made Tommy Martana Putra mengatakan, pihaknya siap mendukung Ketua DPD Golkar Badung untuk maju dalam Pilkada Badung, serta siap membuat pakta integritas untuk mendukung all out. “Kami selaku pengurus PK hingga PD se Kuta Selatan siap all out serta memohon DPP merekomendasikan bung Ketua Kami yakni bapak Wayan Suyasa maju dalam Pilkada Badung,” paparnya.
Sementara, Ketua DPD Partai Golkar Badung, I Wayan Suyasa usai menggelar rapat konsolidasi tersebut mengungkapkan, pihaknya berterima kasih atas kesolidan kader serta pengurus Partai Golkar Badung dalam mendukung dirinya maju sebagai calon Bupati Badung dalam Pilkada November 2024 mendatang.
“Pemilu sudah usai, sekarang kita harus menatap kedepan yakni Pilkada di bulan November. Kami juga berterimakasih kepada semua kader Golkar dan masyarakat Badung yang telah memberikan kepercayaan kepada Golkar dalam mengemban aspirasinya, sehingga Golkar di Badung bisa menambah kursinya di DPRD Badung dari 7 kursi menjadi 11 kursi,” ujarnya.
Pihaknya mengungkapkan, menatap Pilkada saat ini ia berharap kader semakin solid. Sebab, perjuangan dalam Pilkada tahun ini diprediksi akan cukup berat. “Jika tiang nantinya diberikan mandat atau rekomendasi, tiang akan berjuang secara all out. Apapun lawan yang akan dilakukan nanti saya sudah siap. Saya mohon bimbingan semua para pengurus dan struktur Partai Golkar, karena saya tidak akan mampu melakukan hal ini sendiri, karena jabatan kepala daerah itu adalah jabatan partai politik atau munculnya dari partai politik meski ada dari jalur perseorangan, tapi di Bali itu jarang ada,” paparnya.
Sesungguhnya, jika kursi dan suara Golkar di Badung dalam Pemilu stagnan dan tidak ada peningkatan kursi, pihaknya malu untuk maju di Pilkada Badung. Namun melihat suara Golkar dan kursi di legislatif naik, hal ini menjadi keyakinan untuk maju dalam Pilkada Badung. “Adanya peningkatan suara untuk Partai Golkar hingga 24 persen, berarti masyarakat memberikan kepercayaan dan itu harus kita jaga. Saya sudah siap lahir dan batin untuk menjadi suri tauladan serta mari kita gaungkan dalam Pilkada ini,” terangnya.W-004
Save as PDF