https://www.traditionrolex.com/27 Pahlawan Nasional hingga Ilmuan Dunia, Motivasi Anak-anak SDN 5 Mengwitani - FAJAR BALI
 

Pahlawan Nasional hingga Ilmuan Dunia, Motivasi Anak-anak SDN 5 Mengwitani

Buku-buku tersebut didominasi biografi atau cerita hidup para pahlawan bangsa, pengusaha, ilmuan dunia, budaya hingga tentang pendidikan karakter.

 Save as PDF
(Last Updated On: 27/10/2023)

Foto : Anggota DPD RI AA Gde Agung menyerahkan buku-buku berkualitas bagi peserta didik SDN 5 Mengwitani, Mengwi, Badung, Jumat (27/10/2023).

 

MANGUPURA – fajarbali.com | “Anak-anak tahu siapa Bung Karno?,” tanya AA Gde Agung kepada peserta didik SDN 5 Mengwitani, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung. Seluruh anak yang duduk di halaman sekolah pun kompak menjawab “Tahu. Presiden pertama Indonesia”.

Kunjungan AA Gde Agung, Jumat (27/20/2023), dalam kapasitasnya selaku Anggota Komite III DPD RI itu, untuk melanjutkan program peningkatan literasi di sekolah-sekolah dasar (SD), dengan menggelontorkan ratusan buku bacaan berkualitas.

Buku-buku tersebut didominasi biografi atau cerita hidup para pahlawan bangsa, pengusaha, ilmuan dunia, budaya hingga tentang pendidikan karakter. Materinya pun dikemas sesuai dengan daya serap anak-anak, memadukan narasi ringan dengan gambar untuk menarik perhatian anak-anak.

“Tolong kurangi main handphone ya. Di handphone itu isinya macam-macam. Ada yang bagus ada yang jelek. Tapi kalau buku isinya bagus semua. Kalian harus baca nanti,” pinta AA Gde Agung yang dijawab anggukan kepala dari anak-anak yang masih lugu dan polos itu.

Buku, lanjut Panglingsir Puri Ageng Mengwi yang juga Bupati Badung (2005-2015) itu, masih menjadi “obat mujarab” untuk meredam dampak negatif perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat.

Apalagi buku-buku yang diserahkannya adalah buku pilihan yang bila dicerna secara serius, pasti memberi dampak positif bagi generasi penerus bangsa tersebut. Ia berharap, bantuannya itu bisa memperkaya koleksi bahan bacaan di perpustakaan sekolah.

“Beberapa hari lalu saya juga bagikan buku di beberapa SD Kota Denpasar lewat pak kepala dinas. Sebelumnya di Buleleng, tapi dalam bentuk beasiswa karena kondisi daerah beda-beda,” ungkapnya.

AA Gde Agung juga menyinggung perjuangannya dan tim untuk meng-goalkan RUU tentang Bahasa Daerah/Nusantara menjadi Undang-undang, karena di sana mengakomodir kepentingan semua daerah, tak terkecuali bahasa Bali.

Jika sudah disahkan, maka keberadaan bahasa daerah akan ajeg karena di dalamnya akan mengatur juga formasi pengangkatan guru bahasa daerah.

Kepala SDN 5 Mengwitani Made Suciani, menyambut baik kehadiran AA Gde Agung dan pemberian kado spesial berupa buku. Hal ini bagai gayung bersambut di tengah upayanya menggencarkan peningkatan literasi.

“Semangat membaca buku harus digaungkan lagi agar anak-anak mengurangi aktivitas negatif sejak dini. Kami hanya bisa menghaturkan terima kasih kepada Ratu Cokorda (AA Gde Agung),” kata Suciani.

Perbekel Mengwitani, diwakili Sekdes Made Muriana mengutarakan hal senanda. Muriana berharap, kehadiran tokoh-tokoh pengubah peradaban dunia dalam bentuk buku itu, mampu mengubah mindset anak-anak dari awalnya mengidolakan tokoh dalam film kartun ke tokoh nyata.

“Anak-anak berhenti mengidolakan tokoh kartun. Sekarang kalian bisa baca tokoh-tokoh manusia nyata agar kalian termotivasi,” kata Muriana didampingi Kelian Dinas Banjar Jumpayah Dewa Nyoman Mertayasa.

I Putu Bayu Prama Putra, kelas IV dan adiknya I Kadek Raditiya Angga Putra, kelas I, tak mau menyia-nyiakan kesempatan. Kakak beradik penyandang disabilitas itu memilih buku masing-masing untuk dibawa pulang dengan status pinjam sementara.

Kedua anak tersebut lahir dengan kondisi tanpa telapak tangan. Orangtua Putu Bayu dan Kadek Raditiya berasal dari Desa Gegelang, Manggis, Karangasem, namun merantau ke Mengwitani. Orangtua berharap, buku-buku yang dibaca anaknya menambah wawasan dan kepercayaan diri putra-putra mereka. (Gde)

 Save as PDF

Next Post

Plt. Rektor Apresiasi Bappeda Bali Bidani Lahirnya MPKB di PPS Unud

Sab Okt 28 , 2023
Prof. Ngakan Suardana mendukung berbagai langkah terobosan Direktur PPS Unud dan jajarannya dalam pembukaan prodi-prodi multi disiplin sehinga semakin banyak calon mahasiswa pasca sarjana dapat ditampung.
PLT Rektor Unud

Berita Lainnya