Overstay Ratusan Hari, Perempuan Asal Belanda “Digelandang” ke Negaranya

Peringatan Bagi WNA Lainnya.

(Last Updated On: )

DEPORTASI-Imigrasi mendeportasi turis asal Belanda berinisial FHS (40). 

 

MANGUPURA -fajarbali.com |Seorang turis asal Belanda berinisial FHS (40) masuk ke Indonesia menggunakan Visa On Arival (VoA) yang berlaku selama 30 hari. Namun turis perempuan tersebut diketahui telah overstay selama 131 hari sejak habis masa berlakunya VoA. Lantaran pelanggaran tersebut, pihak Imigrasi mendeportasi FHS ke negaranya, pada Rabu 15 Mei 2024. 
 
“Turis asal Belanda berinisial FHS telah melanggar Pasal 78 Ayat (3) Undang – Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian,” beber Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali, Pramella Y. Pasaribu, dalam keterangan persnya, Kamis 16 Mei 2024. 
 
Dijelaskanya, pendeportasian terhadap FHS dikawal 3 personel dari Rudenim Denpasar. Ia diberangkatkan dengan menggunakan pesawat Qatar Airways dengan nomor penerbangan QR-965 rute (DPS) Denpasar – (DOH) Doha yang lepas landas pada pukul 09.55 Wita, dan dilanjutkan dengan nomor penerbangan QR-273 tujuan (DOH) Doha – (AMS) Amsterdam terbang pada waktu setempat. 
 
Pramella Pasaribu mengapresiasi pihak Rudenim Denpasar dalam menjalankan tugasnya dengan tegas untuk menegakkan hukum di Imigrasi. Menurutnya, deportasi ini tidak hanya sebagai hukuman, tapi juga sebagai peringatan bagi WNA lainnya untuk mematuhi aturan hukum Imigrasi di wilayah Indonesia, khususnya di Bali. 
 
Pramella juga menyebutkan bahwa Sesuai Pasal 102 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian, penangkalan dapat dilakukan paling lama enam bulan dan setiap kali dapat  diperpanjang paling lama enam bulan. 
 
“Namun demikian keputusan penangkalan lebih lanjut akan diputuskan Direktorat Jenderal Imigrasi dengan melihat dan mempertimbangkan seluruh kasusnya,” imbuhnya. R-005 

Next Post

Terdakwa Husein Bantah Isi BAP dan Ngaku Disiksa, Hakim Perintahkan Jaksa Panggil Penyidik

Kam Mei 16 , 2024
”Saya bantah karena pada saat saya diperiksa di penyidik saya disiksa sehingga saya benar benar dibawah tekanan,” jawab Husein.
IMG_0054

Berita Lainnya