MANGUPURA – fajarbali.com | Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Kabupaten Budung tahun 2016-2021 akan memasuki tahun terakhir. Di tahun 2021 nanti diharapkan seluruh target-target kinerja dan capaian yang telah ditetapkan pada RPJMD dapat dituntaskan.
Pelaksanaan musrenbang RKPD 2021 ini merupakan program kegiatan yang akan dipermulakan menjadi program kerja pemerintah daerah yang merupakan akhir tahun pelaksanaan RPJMD Semesta Berencana 2016-2021, yang membawa konsekuensi seluruh target-target kinerja, capaian-capaian yang telah ditetapkan pada RPJMD, wajib bisa dipenuhi.
“Dari 21 indikator kinerja utama harus kita tuntaskan yang menjadi komitmen daerah yang merupakan implementasi dari penjabaran visi misi Bupati dan Wabup. Kita harus sikapi secara tepat, proporsional dan tentu pada akhirnya bermanfaat bagi seluruh elemen masyarakat badung,” tegas Kepala Bappeda Badung I Made Wira Dharmajaya mewakili Bupati Badung saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kecamatan Mengwi, di Kantor Camat Mengwi, Rabu (12/2/2020).
Musrenbang diikuti Wakil Ketua DPRD Badung I Wayan Suyasa dan I Made Sunarta beserta anggota DPRD Badung daerah pemilihan Mengwi, semua unsur dari Desa dan Kelurahan, Bendesa Adat dan Pekaseh se-Kecamatan Mengwi.
Wira Dharmajaya menekankan, tema pembangunan daerah di tahun 2021 yakni “Akselerasi Ekonomi Melalui Peningkatan SDM Unggul, Penguatan Infrastruktur, Budaya dan Lingkungan Hidup”. Tema pembangunan daerah tersebut menitikberatkan pada pemantapan pertumbuhan ekonomi inklusif/berkualitas, penanggulangan kemiskinan dan pemerataan pembangunan, penguatan kapasitas SDM dan ketersediaan infrastruktur wilayah serta tetap memperhatikan kemampuan daya dukung lingkungan, mengakar pada nilai-nilai budaya yang dimiliki.
Setelah tahapan musrenbang kecamatan, akan dilanjutkan pelaksanaan Forum Perangkat Daerah pada akhir Februari. Dilanjutkan dengan pelaksanaan Musrenbang tingkat Kabupaten pada awal Maret. “Apa yang dihasilkan dari rumusan-rumusan, kesepakatan skala prioritas program kegiatan pada agenda musrenbang kecamatan ini kita akan bahas, dipertajam sehingga nantinya memiliki rancangan awal atas RKPD 2021,” jelasnya.
Sebelum Musrenbang tingkat kabupaten, ada satu regulasi lagi yakni penyampaian pokok-pokok pikiran DPRD, sebagai hak dewan menyalurkan aspirasi, nantinya akan dilakukan pembahasan secara bersama-sama.
Camat Mengwi I Nyoman Suhartana melaporkan, dalam Musrenbang Kecamatan Mengwi untuk RKPD 2021, usulan dibagi sesuai dengan program prioritas Pemkab Badung. Dibidang sandang, pangan dan papan terdapat 304 usulan dengan biaya Rp 751 miliar lebih, bidang kesehatan dan pendidikan 237 usulan, biaya Rp 196 miliar lebih, bidang jaminan sosial dan ketenagakerjaan empat usulan, biaya Rp 1 miliar lebih, bidang seni, adat, agama dan budaya sembilan usulan, biaya Rp 1 miliar lebih dan bidang pariwisata lima usulan, biaya Rp 22 miliar lebih. Seluruhnya berjumlah 559 usulan dengan total total biaya Rp 973 miliar lebih.(put).
Save as PDF