Gianyar-fajarbali.com | Serangkaian memperingati Hari Kartini, salah seorang member Rotary Club Of Bali Taman (Rotarian) Anak Agung Oka Kartini yang juga pengusaha perempuan asal Desa Peliatan Ubud, Kabupaten Gianyar, meluncurkan buku biografi “Perjalanan Hidup Perempuan Bali” yang digelar di Oka Kartini Arthropoda Gallery, Ubud.
Tokoh perempuan kelahiran 28 November 1937 ini mengaku sejak lama ingin mencatatkan kisah perjalanan hidupnya. Tujuannya agar bisa dibaca dan dikenang oleh anak cucu.
“Saya sejak lama telah berniat untuk membuat buat buku tentang hidup yang pernah saya jalani, agar ada kenangan. Buku yang ditulis oleh jurnalis profesional Ni Komang Erviani ini bisa dijadikan panutan oleh anak cucu saya. Apa yang saya cantumkan, memang apa adanya dari nol sampai sekarang supaya bisa menginspirasi banyak orang khususnya kaum perempuan. Bersyukur buku ini bisa dirilis serangkaian memperingati Hari Kartini,” ujar Oka Kartini yang saat itu tampil anggun meski usianya tak muda lagi.
Baca Juga :
Yuk, Bikin Foto Media Sosial Kamu agar Tampil Estetik dan Menarik
Embat Alat Penguat Signal di Tower XL, Karyawan Freelance Diringkus
Dalam buku setebal 111 halaman, Oka Kartini mengisahkan perjalanan hidupnya yang susah payah. Mulai dari meninggalkan rumah kelahiran Puri Kaleran Peliatan, menjadi model untuk lukisan Antonio Blanco, perjodohan, merintis usaha Homestay, gallery hingga menjadi hotel dan restoran. Dia juga mengelola pabrik rambut palsu (wig) untuk ekspor, hingga turut berperan aktif dalam kegiatan Rotary untuk membantu masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
“Terus terang saya bukan orang berpendidikan. Tapi saya optimis menjalani hidup dengan pengalaman. Saya banyak belajar dari informasi,” terang Oka Kartini yang kini banyak mengikuti organisasi perempuan maupun sosial.
Penulis buku Ni Komang Erviani mengatakan, sudah berproses sekitar 4 bulan lalu untuk menulis buku ini. “Kesulitan ada, karena ini cerita kisah hidup. Tidak semua orang bisa cerita secara mendetail. Pasti banyak lupa. Tapi ibu Oka Kartini, di usia saat ini luar biasa sangat antusias saat bercerita. Buku ini baru sedikit dari keseluruhan perjalanan hidup seorang Oka Kartini,” jelasnya.
Sementara itu, President Rotary Club Of Bali Taman Kadek Sukasini dalam kesempatan tersebut menyampaikan rasa bangga kepada Oka Kartini yang telah menjadi sosok inspiratif bagi dirinya. “Beliau bukan hanya sebagai sosok seorang ibu. Bagi kami di Rotary Club Of Bali Taman, Oka Kartini juga merupakan sosok yang sangat menginspirasi untuk terus berjuang meneruskan semangat R.A Kartini. Semangat Oka Kartini akan terus kami jadikan tauladan guna membantu masyarakat,” ucapnya.
Dalam acara tersebut hadir juga tokoh seniman dari Ubud, keluarga dan member Rotary Club Of Bali Taman. Hasil penjualan buku sebagian akan disumbangkan ke Rotary Club Of Bali Taman. (dha)
Save as PDF