https://www.traditionrolex.com/27 Mayat Ditemukan di Rumah Kos di Gunung Salak Denpasar - FAJAR BALI
 

Mayat Ditemukan di Rumah Kos di Gunung Salak Denpasar

(Last Updated On: 23/02/2020)

DENPASAR – fajarbali.com | Rumah kos di Jalan Gunung Salak, Gang Agung 1 Nomor 62, Padangsambian Klod, Denpasar Barat, Minggu (23/2/2020) pagi digemparkan penemuan mayat yang diketahui bernama Budi Trisna Triadi.

 

Pria berusia 42 tahun itu ditemukan sudah merengang nyawa di kamar mandi kosnya. Bahkan, setelah di cek Polisi di tubuhnya berlumuran darah.  
Sejumlah saksi sudah dimintai keterangannya oleh pihak kepolisian.

Salah seorang saksi bernama Janu Antara (32) menerangkan, ia awalnya menemukan jenasah korban dalam posisi jongkok tengkurap. “Korban saat itu dalam posisi kepala menghadap ke timur, kaki di barat dan kedua tangannya tengkurap,” ujar Janu dalam kesaksianya ke Polisi.

Diterangkan saksi, korban saat itu tidak mengenakan pakaian. Ketika di cek petugas identifikasi Polres Denpasar ditemukan adanya bercak darah di kepala depan. Namun petugas tidak menemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. “Diduga kuat akibat benturan dilantai kamar mandi,” ujarnya. 
Kematian korban kata saksi karena sakit yang dideritanya. Apalagi sebelum meninggal korban sempat cerita dengan pemilik kos, kalau dia punya sakit magh atau asam lambung. Selanjutnya tim BPBD Kota Denpasar datang untuk membawa jenazah pria tersebut ke RSUP Sanglah menggunakan mobil ambulance BPBD.

Dihubungi wartawan, Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat Iptu Aji Yoga Sekar Minggu (23/2/2020) sore, belum mengetahui kejadian tersebut. “Saya masih cek dulu,” ujarnya singkat. (hen).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Waspada !! Penjahat Skimming Masih Berkeliaran di Bali

Ming Feb 23 , 2020
Dibaca: 25 (Last Updated On: 23/02/2020)DENPASAR – fajarbali.com | Aparat kepolisian menegaskan pihaknya masih Aparat kepolisian menegaskan yang dilakukan warganegara asing masih berkeliaran di Bali. Komplotan penjahat ini bisa mengakses pencurian data nasabah bank di luar negeri yang berlibur di Bali.    Save as PDF

Berita Lainnya