Maraknya peredaran narkoba yang dilakukan kalangan napi di dalam Lapas Klas IIA Kerobokan Denpasar, ditindaklanjuti Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali dengan melaksanakan sweeping di Lapas Kerobokan, Rabu (27/12/2017) malam.
DENPASAR-fajarbali.com | Bersama tim gabungan Polres Badung, BNNP Bali memeriksa 3 blok dan menemukan banyak senjata tajam dan 1 paket sabu berikut bong (alat isap sabu).
Pelaksanaan sweeping dipimpin oleh Kabid Berantas BNNP Bali AKBP Ketut Artha dengan jumlah 254 personil terdiri dari Narkoba Polda Bali, Sat Resnarkoba Polresta Denpasar, Polres Badung dan Kodim 1611/Badung.
Sasaran sweeping dilakukan di 13 blok, diantaranya Blok Wisma Amed, Wisma Bedugul, Wisma Danau Batur, Wisma Lovina, Wisma Taman Ayun, Wisma GWK, Wisma Tirta Gangga, Wisma Kintamani, Wisma Alas Kedaton, Wisma Nusa Lembongan, Wisma Sangeh/Tower, Wisma Kuta.
Dari penggeledahan tersebut, petugas memeriksa badan para napi hingga barang barang di dalam kamar blok. Tak hanya itu, toilet juga menjadi sasaran penggeledahan. Hasil yang ditemukan di dalam blok yakni, 29 buah charger HP, 16 handsfree, 1 buah modem, 12 batery, 33 unit HP bermacam merek.
Selain menemukan barang elektronik, tim gabungan juga mengamankan senjata tajam 9 buah pisau, 10 buah gunting, 27 buah pisau cukur, 1 buah gergaji, 1 buah gergaji kayu, 14 buah pemotong kuku, 7 buah jarum, 1 buah tang, 6 buah obeng, 2 buah Powerbank, 1 buah pemanas air.
Yang mencengangkan, petugas menemukan 1 paket sabu, berikut 30 korek gas, 2 buah bong, 1 buah kartu GSM, 6 buah kompor gas. “Kami juga menemukan 1 paket sabu di dalam kamar blok napi,” ujar AKBP Artha sembari mengatakan barang bukti narkoba tersebut kini ditangani oleh jajaran Polres Badung. (hen)
Save as PDF