GIANYAR – fajarbali.com | Desa Keramas akhirnya memiliki bank sampah dengan nama Bank Sampah Kedas, Desa Keramas. Bank sampah ini diresmikan Ketua TP PKK Gianyar, Ny. Adnyani Mahayastra Minggu (23/8/2020) . Peresmian bank sampah ini sebagai syarat sebelum memiliki TPS 3R di wilayah tersebut.
Dalam sambutan persemian, Ny. Adnyani Mahayastra berterimakasih kepada kepala desa Keramas karena sudah bersinergi dengan pemerintah kabupaten dan PKK khusunya terkiat 10 progran pokok PKK pada point 9 yakni kelestarian lingkungan. Menurutnya pelestarian lingkungan juga melibatkan PKK merupakan hal yang sangat tepat. Mengingat PKK merupakan gerakan nasional, “Tepat sekali melibatkan PKK dalam pelestarian lingkungan, Karena PKK merupakan sebuah gerakan nasional, karena berbicara sampah sudah menjadi isu global. Tidak hanya masalah pemerintah saja, tetapi masalah kita bersama,” jelasnya.
Sesuai data global produksi sampah terbanyak, Indonesia berada di nomer dua setelah Cina. “Penyumbang sampah terbanyak setelah Cina. Bank sampah ini, sesui peraturan gubernur dan bupati tentang pengelolaan sampah, merupakan salah satu cara mengatasi bagaimana menanggulangi sampah di masyarakat,” tegasnya.
Disebutnya, sumbangan sampah paling banyak disumbangkan dari dua tempat, yakni pasar dan rumah tangga. “100 tahun kita sudah meninggal, sementara sampah kita masih belum terurai. Tugas kita bersama-bersama untuk mengelola sampah, bukan menjadikan masalah namun menjadikan berkah,” tambahnya.
Desa Keramas sendiri saat ini sedang membentuk TPS 3 R dengan pertama membuat bank sampah dan membentuk Kader Kebersihan desa di masing-masing banjar untuk memperkuat TPS 3R. Untuk memperkuat pelaksanaannya, 6 banjar di desa Keramas diserahkan timbangan khusus sampah dan SK Kader Kebersihan diberikan oleh Ny. Adnyani Mahayastra.(gds).
Save as PDF