https://www.traditionrolex.com/27 Ketersediaan Migor Curah di Gianyar Terbatas - FAJAR BALI
 

Ketersediaan Migor Curah di Gianyar Terbatas

(Last Updated On: 22/03/2022)

GIANYAR-fajarbali.com | Pasca pencabutan Harga Eceran Terendah (HET),  ketersediaan minyak goreng langsung langsung berlimpah. Hanya saja, jeritan masyarakat belum terhenti karena harga melambung adu merek.  Minyak curah yang menjadi alternatif justru melangka. Kondisi ini terungkap saat sidak serentak yang digelar jajaran Polres Gianyar, Selasa (22/3/2022). 

Jajaran Polsek Kota Gianyar, Selasa (22/3/2022) memilih sidak di sejumlah gudang , mulai dari Gudang Minyak di toko modern, agen minyak murah dan membandingkan langsung dengan situasi di pasar-pasar desa. Di mulai dari Gudang Alfamart, di Jalan By Pass IB Mantra. Di gudang ini stok minyak goreng kemasan dipastikan mencukupi untuk seluruh tokonya yang tersebar di Bali. Aparat kepolisan pun memeriksa dengan detail perizinan dari setiap merk dan tidak ditemukan kemasan ilegal. 

 

Suasana cukup berbeda ketika aparat menyambangi Pasar Desa Tulikup. Dimana pasar yang sebelumnya lebih banyak menyediakan minyak curah, kini  justru menyediakan minyak kemasan. Padahal  di tengah harga minyak yang meroket pasca pencabutan HET, minyak curah ini dijadikan alternatif selain minyak  kelapa produksi rumah tangga. “Banyak yang nanyain minyak biasa (minyak curah), namun saya tak dapat beli. Kalaupun saat ada, cuma dijatah sebanyak 20 liter,” ungkap Gusti Ayu Puspantini, satu-satunya pedagang yang masih memiliki sisa minyak curah di Pasar Tulikup. 

 

Selanjutnya sidak ke UD Seroni yang menjadi pemasok Minyak Goreng curah di kota Gianyar, stok juga terbatas. Di gudang yang berlamat di Jalan Raya Bukit Jati ini, hanya tersisa sekitar 100 liter minyak. Padahal sebelumnya minyak goreng curah di tempat ini selalu memenuhi bahkan melebihi permintaan. “Kami mandapatkan minyak dari KPN di Denpasar. Sebelumnya bisa mendapatkan 7 kali pengiriman setiap bulannya, dengan jumlah 75 drum  sekali kirim. Bulan ini baru dapat sekali kiriman dengan jumlah 50 drum,” ungkap Ni Wayan Seroni. 

 

Kapolsek Gianyar Kompol I Gede Putu Putra Astawa disela-sela sidak menyebutkan, sesuai arahan Kapolres pihaknya menyasar gudang-gudang maupun tempat-tempat yang berpotensi terjadinya penimbunan, hingga potensi pengemasan tanpa izin. Namun dari sedikitnya 7 titik yang disasar, tidak ditemukan adanya indikasi itu.  Secara umum syukurnya ketersediaan stok minyak di masyarakat sangat mencukupi. Mengenai harga, pasca pencabutan HET, pihaknya menyerahkan sepenuhnya ke pasar terkini. “Hanya saja kami pantau kencendrungan berkurangnya ketersediaan Minyak curah di masyarakat,” ungkapnya. 

 

Di tengah melambungnya harga minyak ini, Kapolsek mewanti-wanti kepada pedagang atau masyarakat umum, agar menghindari  tindakan melanggar. Seperti melakukan pengekemasan secara mandiri untuk mengangkat harga. “Kalau mengemas minyak curah itu harus ada izin lengkap. Jadi jangan coba-coba, kalau tidak ingin berurusan dengan kami,” tutup Putu Gede Putra.sar

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Tanah di Ungasan Dicaplok dan Dijadikan Lahan Bagi Investor, Bupati Giri Prasta Geram

Sel Mar 22 , 2022
Dibaca: 14 (Last Updated On: 22/03/2022)   DENPASAR -fajarbali.com |Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mendatangi mapolresta Denpasar, Selasa 22 Maret 2022 siang, dan bertemu dengan Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas.    Kedatangan orang nomor satu di Pemkab Badung itu ingin menanyakan sejauh mana progres laporan Dumas (Pengaduan Masyarakat) […]

Berita Lainnya