Norma1

Kelompok 4 KAT UNR Fokus Edukasi Pengolahan Sampah

EDUKASI-Kelompok 4 KAT UNR menggelar Sosialisasi Pengelolaan Sampah dan Edukasi Proses Pembuatan Eco-Enzyme di Dusun Tunjung Sari, Desa Peguyangan Kangin, Denpasar Utara, Minggu (24/11/2024) lalu.

DENPASAR-fajarbali.com | Sebagai bentuk kontribusi nyata dalam mendukung pengelolaan sampah berkelanjutan, mahasiswa Universitas Ngurah Rai (UNR) kelompok 4 melaksanakan kegiatan Kuliah Aplikatif Terpadu (KAT) berupa Sosialisasi Pengelolaan Sampah dan Edukasi Proses Pembuatan Eco-Enzyme di Dusun Tunjung Sari, Desa Peguyangan Kangin, Denpasar Utara, Minggu (24/11) lalu.

 

Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja utama kelompok 4 KAT UNR yang bertujuan untuk memberikan dampak nyata dan edukasi kepada masyarakat. Kegiatan ini mencakup dua bagian utama, yaitu sosialisasi tentang pemilahan sampah dan praktik langsung pembuatan eco-enzyme yang dipandu narasumber IGNA Agus Norman Sasono yang akrab disapa Gus Norma, sekaligus founder Komunitas Bersih-Bersih Bali.

Gus Norma mengajak masyarakat mempraktikkan langsung cara mengubah sampah organik menjadi eco-enzyme yang bermanfaat untuk keperluan rumah tangga maupun lingkungan. 

Menurut Gus Norma, eco-enzyme adalah solusi sederhana namun efektif untuk mengelola sampah organik. Ini bukan hanya mengurangi sampah, tetapi juga memberi manfaat lebih pada kebersihan lingkungan sekitar.

"Semoga dengan edukasi ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya mengolah sampah secara berkelanjutan," kata Gus Norma.

Anak Agung Bagus Satria Guna, Ketua KAT kelompok 4, menambahkan, tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Denpasar Nomor 8 Tahun 2023.

"Sampah organik, khususnya, bisa dimanfaatkan menjadi eco-enzyme yang memiliki segudang manfaat bagi kehidupan sehari-hari," ujar Agung Bagus.

Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KAT-UNR Kelompok 4 juga memberikan tiga tempat sampah kepada Dusun Tunjung Sari untuk memfasilitasi pemilahan sampah organik, anorganik, dan residu.

Selain itu, hasil eco-enzyme yang dibuat saat praktik langsung diberikan kepada kepala dusun Tunjung Sari untuk diberikan kepada masyarakat sebagai bentuk apresiasi. 

Kegiatan ini dihadiri oleh 35 orang perwakilan dari pengurus PKK Dusun Tunjung Sari yang diharapkan dapat menjadi perpanjangan tangan dalam mensosialisasikan ilmu yang mereka peroleh kepada lebih dari 500 warga di wilayahnya.

Kepala Dusun Tunjung Sari, I Nyoman Sugatha, menyampaikan apresiasinya terhadap program ini. "Saya sangat mengapresiasi kegiatan sosialisasi ini yang tidak hanya sejalan dengan peraturan daerah tetapi juga memberikan pemahaman yang dapat langsung diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga masyarakat semakin peduli terhadap pengelolaan sampah,” ujarnya.  

Dosen pembimbing kegiatan, Dr. Ni Made Anggia Paramesthi Fajar, SH.,MH, berharap kegiatan ini memberikan dampak nyata bagi masyarakat. "Saya berharap kegiatan sosialisasi yang dilakukan oleh kelompok mahasiswa KAT ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan, baik bagi lingkungan maupun kehidupan warga," tuturnya. 

Sebagai program kerja unggulan kelompok 4, kegiatan ini berhasil memberikan pemahaman lebih baik kepada masyarakat mengenai pengelolaan sampah organik, termasuk bahan dan cara pembuatan eco-enzyme yang benar.

Dengan antusiasme yang tinggi selama kegiatan, masyarakat diharapkan mampu menerapkan ilmu ini di rumah masing-masing, sehingga berkontribusi pada kebersihan lingkungan dan keberlanjutan di Dusun Tunjung Sari. 

Kegiatan ini menegaskan komitmen mahasiswa UNR dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat melalui program-program yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan lingkungan.

 

Scroll to Top