BANGLI-fajarbali.com | Meski graphic penyebaran Covid-19 di Indonesia dan Bangli pada khususnya mulai melandai, namun tak berarti upaya antisipasi dan edukasi kepada masyarakat dalam penerapan Protokol Kesehatan (Prokes) menurun.
Sebaliknya, penegakkan disiplin Prokes harus terus ditingkatkan. Hal ini ditegaskan Kapolres Bangli AKBP I Gusti Agung Dhana Aryawan, S.I.K.,M.I.K. saat memimpin langsung Apel Kesiapan Pelaksanaan Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) di Lapangan Apel Mapolres Bangli, Senin (26/4/2021).
Disebutkan, belakangan ini di Indonesia graphic peningkatan Covid-19 memang mulai melandai. Sementara di negara lain seperti Malaysia dan India naik. Bahkan di sejumlah negara maju, saat ini justru kembali melakukan pengetatan karena ada varian-varian baru hingga ada juga negara yang kembali melakukan lockdown.
“Karena itu, meski grapik kita saat ini melandai, namun jangan sampai antisipasi dan disiplin masyarakat termasuk semangat petugas mengendur. Kita harus tetap waspada dan meningkatkan kedisiplinan menerapkan prokes,” tegasnya.
Baca Juga :
Pasca Kolaps, LPD Desa Adat Selat Direncanakan Bakal Dihidupkan Kembali
Minimalis Persoalan Hukum, RSU Bangli Teken MoU dengan Kejari
Saat itu, apel kesiapan KRYD dihadiri juga oleh Wakapolres Bangli Kompol I Gede Wali, SH, para pejabat utama, para perwira dan anggota Polres Bangli. Dihadapan anggotanya Kapolres mengatakan KRYD ini dilaksanakan setelah pelaksanaan Operasi Keselamatan Agung 2021 yang telah berakhir hari Minggu kemarin (25/4/2021).
“Kegiatan ini dilakukan untuk mencegah adanya mudik lebaran tahun 2021, sesuai dengan aturan pemerintah terkait larangan mudik lebaran”,ujar Kapolres.
Sementara terkait KRYD, akan dilaksanakan selama 10 hari ke depan dimulai hari ini, Senin (26/4/2021) sampai tanggal 6 Mei 2021. Kemudian akan dilanjutkan dengan Operasi Ketupat Agung 2021. Dalam hal ini, pihaknya juga menyiapkan dua pos sekat di wilayah perbatasan Bangli Gianyar dan pos di wilayah Penelokan Kintamani.
“Selain itu, kita juga menyiapkan pos stasioner di titik titik tertentu yang di gunakan sebagai jalur mudik. Yang terpenting, kami juga sudah melakukan sosialisasi secara masif melalui Bhabinkamtibmas kepada suadara-saudara kita umat Islam tentang larangan mudik ini”,tegasnya.
Lebih lanjut, Orang nomor satu di Polres Bangli ini menegaskan kepada anggota untuk benar benar melakukan tugas pencegahan mudik dengan tetap humanis, profesional dan proporsional.
Mantan Kapolres Mappi ini juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar menunda rencana mudik tahun ini sehingga tidak terjadi penyebaran virus covid-19.
“Kebijakan ini diambil demi kebaikan kita semua, jangan sampai keluarga di kampung terpapar virus berbahaya ini, ” tandasnya. (ard)
Save as PDF