https://www.traditionrolex.com/27 Hasil Evaluasi Kamtibmas Setahun, Polda Bali Tangani 4142 Kasus, 75 Persen Tuntas - FAJAR BALI
 

Hasil Evaluasi Kamtibmas Setahun, Polda Bali Tangani 4142 Kasus, 75 Persen Tuntas

Mengalami Peningkatan Drastis

 Save as PDF
(Last Updated On: 28/12/2023)

JUMPA PERS-Kapolda Bali Irjenpol Ida Bagus Kade Putra Narendra saat jumpa pers pengungkapan kasus akhir tahun bersama pimpinan redaksi, wartawan media cetak dan elektronik serta media online. 

 

DENPASAR -fajarbali.com |Selama setahun, situasi kamtibmas di Bali aman dan kondusif. Ini tidak terlepas dari kerja keras jajaran kepolisian Polda Bali dalam memberikan jaminan keamanan ke masyarakat. Meski demikian, dalam tahun ini terjadi peningkatan kasus baik kasus kriminalitas, kecelakaan lalulintas hingga penanganan kasus narkoba. 
 
Hal ini disampaikan Kapolda Bali Irjenpol Ida Bagus Kade Putra Narendra saat menggelar rilis pengungkapan kasus akhir tahun, di Hongkong Garden, Denpasar, pada Kamis 28 Desember 2023. Kegiatan akhir tahun ini dihadiri sejumlah pimpinan redaksi, wartawan media cetak dan elektronik serta media online.
 
Dalam penjelasannya ke awak media, Irjen Putra Narendra mengatakan berdasarkan hasil evaluasi kamtibmas tahun 2023 kasus kriminalitas, kriminal umum, lakalantas dan narkoba mengalami peningkatan. 
 
Secara keseluruhan jumlah kasus yang ditangani pada tahun 2023 mencapai 4142 kasus. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 3,5% dari jumlah kasus yang ditangani pada Tahun 2022 sebanyak 4001 kasus. 
 
“Peningkatan kasus yang terjadi selama tahun 2023 juga diiringi peningkatan penyelesaian kasus yang berhasil diselesaikan selama tahun 2023 mencapai 3110 kasus atau 75,08%, dari jumlah kasus yang ditangani,” ujarnya. 
 
Jenderal bintang dua dipundak ini mengatakan jumlah penyelesaian kasus pada tahun ini mengalami peningkatan sebesar 12% dari jumlah kasus yang berhasil diselesaikan pada Tahun 2022 sebanyak 2077. Sedangkan dari segi penanganan kasus kriminal umum, jumlah kasus yang terjadi pada tahun 2023 sebanyak 3.075 kasus. 
 
“Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 0,6% dari jumlah kasus yang terjadi pada Tahun 2022 sebanyak 3057 kasus. Dari jumlah kasus tersebut, jumlah kasus yang berhasil diselesaikan sebanyak 2169 kasus atau 70,53% dari jumlah kasus yang ditangani,” tandas Irjen Narendra. 
 
Ia kembali menerangkan, kasus yang paling sering terjadi di masyarakat adalah kasus pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan dan  pencurian kendaraan bermotor (curanmor). 
 
Seiring berjalannya waktu, ada beberapa kasus menonjol yang menjadi perhatian publik. Yakni kasus pembukaan portal secara paksa pada saat Hari Raya Nyepi di Desa Nuleleng dan kasus pembakaran Resort di Desa Bugbug, Karangasem. R-005 
 Save as PDF

Next Post

Kasus Narkoba Meningkat di Tahun 2023, 100 Warga Asing Ditangkap

Kam Des 28 , 2023
Sebanyak 902 WNI Ditangkap
IMG_20231228_181912

Berita Lainnya