Seperti yang diungkapkan oleh Made Kawit (52) asal Kecamatan Sukasada mengharapkan agar dibuatkan tempat berjualan untuk para pedagang yang menjual hasil pertanian musiman.
”Kami sebagai pedagang yang menjual hasil pertanian musiman setiap enam bulan seperti buah undis, kara dan yang lainnya menginginkan juga memiliki tempat untuk berjualan yang layak,”katanya. Dengan adanya hal itu, dirinya juga sangat mengharapkan kepada pemerintah daerah atau Gubernur Bali Wayan Koster bisa memberikan tempat berjualan untuk para pedagang musiman.
”Yang menjadi harapan kami ada lah tempat kemi untuk berjualan sebagai pedagang kecil dan musiman. Kalau yang kami tahu para pedagang yang akan menempati Pasar Banyuasri yakni pedagang yang telah memiliki los dan mampu membeli tempat atau pedagang yang memiliki modal sedangkan untuk kami sebagai pedagang musiman dan kecil terancam tidak memiliki tempat,”tuturnya. Bahkan dirinya juga meminta kepada Gubernur Koster agar nantinya bisa membuatkan tempat berjualan untuk pera pedagang kecil dan musiman sehingga dirinya mampu menyalurkan hasil pertanian musiman dari petani local.
”Ya yang kami harapkan adanya tempat berjualan untuk kami sebagai pedagang kecil dan musiman. Terus terang saja kalau kami untuk membeli los atau tempat berjualan kami tidak bisa namun kami sangat membutuhkan untuk menjual hasil pertanian kami langsung kepada masyarakat dengan tidak melalui tengkulak atau pengepul,”pintanya lagi. (ags).
