Gugus Tugas Jembrana Cek Gilimanuk Dini Hari

NEGARA - sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Jembrana mengecek serta melakukan pengawasan kembali ke pintu masuk Gilimanuk, Sabtu (25/4/2020) dini hari ini. Tampak pengecekan dipimpin Sekda Jembrana I Made Sudiada bersama Kapolres AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa  dan Dandim 1617 Jembrana Letkol Kav Djefry Marsono Hanok. Pengecekan dilakukan dini hari, untuk melihat suasana pemeriksaan di pintu Gilimanuk. 

 

 

 

Tindakan ini dilakukan untuk mengantisipasi meningkatnya penyebaran pandemi Covid 19 di Provinsi Bali lewat pintu masuk Gilimanuk. Gilimanuk dinilai penting sebagai kawasan yang berisiko dalam penyebaran Covid-19.  Apalagi Gilimanuk sebagai arus keluar masuk orang dan barang. 

Sekda Jembrana, I Made Sudiada mengatakan gugus tugas Covid 19 Jembrana lakukan pengecekan langsung untuk memonitoring secara langsung. Pihaknya bisa melihat petugas terpadu dalam pelaksanaan pemeriksaan apakah sesuai SOP. "Pengecekan dan pengawasan terhadap warga yang masuk ke Bali dilakukan supaya tetap berjalan sesuai Protap Penanganan Covid-19. Termasuk kewajiban melaksanakan rapid test bagi warga datang dari zona merah,"  tegas Sudiada.

 

Tak hanya monitoring pengecekan dan pengawasan, jajaran gugus tugas ini turun untuk bersama sama tentang penguatan koordinasi di Pelabuhan Gilimanuk. Koordinasi melibatkan BPTD Wilayah Bali-NTB, Syahbandar, ASDP dan KKP yang masing-masing memiliki kewenangan di pelabuhan. "Kita perkuat koordinasi ini, supaya penanganan menjadi satu kesatuan serta tak tumpang tindih, termasuk dalam protap pengembalian penumpang ke daerah asalnya apabila hasil rapid tes positif. Jika dari Jawa maka dikembalikan ke daerah asalnya.

 

Sementara hasil pemeriksaan tim medis Jumat ( 24/4/2020) hingga Sabtu (25/4/2020) dini hari, ditemukan lima penumpang positif melalui pemeriksaan rapid test, 3 orang merupakan warga Jawa timur sesuai protap penanganan covid-19 Provinsi Bali langsung dipulangkan kedaerah asal.

BACA JUGA:  Daftar ke KPU Jembrana, Pasangan Tamba-Ipat Target 60 Persen

Sedangkan 2 orang merupakan warga ber KTP Provinsi Bali, 1 dari Jembrana dan 1 orang dari Denpasar. Saat ini sudah  l dirujuk kerumah sakit untuk menjalani isolasi dan perawatan. (prm).

Scroll to Top