Save as PDF
FOTO: Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Gianyar I Wayan Tagel Arjana menerima rombongan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Udayana (Fisip Unud).
GIANYAR – fajarbali.com | Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Gianyar I Wayan Tagel Arjana menerima rombongan mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Udayana (Fisip Unud), belum lama ini, dalam rangka tugas penelitian kuliah.
Kunjungan tersebut, dimanfaatkan oleh Tagel sebagai momentum pendidikan politik bagi mahasiswa yang notabene generasi muda. Sebagain besar dari mereka juga masuk kategori pemilih pemula pada Pemilu 2024 mendatang.
“Data menunjukkan pemilih usia 39-40 tahun, proporsinya sekitar 53-55 persen secara nasional. Jadi suara generasi muda sangat menentukan arah bangsa ini,” kata Tagel mengawali paparannya.
Sebagai agen perubahan dan masyarakat intelektual, Tagel berharap, mahasiswa memaksimalkan perannya untuk mengedukasi masyarakat agar tidak apatis terhadap politik.
Politik, lanjut Tagel, sejatinya jalur untuk mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara, sehingga politik harus diisi orang-orang baik. “Mumpung masih menjadi mahasiswa, manfaatkan kesempatan ini untuk belajar. Setelah lulus nanti tentukan pilihan mau masuk partai politik apa. Semuanya bagus,” imbau Tagel.
Tagel yang rencananya maju sebagai calon anggota DPRD Provinsi Bali Dapil Gianyar ini, membeberkan strategi pemenangan partai besutan Prabowo Subianto itu, baik dalam pemilihan presiden, DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi hingga RI/pusat.
“Kami sudah jelas mengusung Pak Prabowo sebagai Presiden RI 2024. Tentu kami punya strategi khusus. Termasuk opsi keputusan kesiapan keputusan Mahkamah Konsitusi yang telah memutuskan Pemilu 2024 digelar sistem terbuka,” jelas Tagel.
Koordinator mahasiswa Fisip Unud AA Gde Putra Semara Wisnu, berterima kasih kepada pimpinan dan jajaran DPC Gerindra Gianyar yang sangat terbuka dan antusias menerima kehadirannya.
Banyak pelajaran penting yang mereka dapatkan dalam politik praktis untuk melengkapi ilmu yang didapat di bangku kuliah.
Mahasiswa pun bakal mengedukasi masyarakat agar tidak apatis terhadap politik. Apalagi sampai golput. (Gde)
Save as PDF