Denpasar-fajarbali.com | Kepala SMK PGRI 6 Denpasar Drs. I Wayan Sukarta menyampaikan harapan besar kepada pemerintah agar sekolah kembali bisa menerapkan pembelajaran tatap muka. Keinginan tersebut juga muncul dari para orang tua siswa dan siswanya sendiri. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes), terlebih saat ini para siswa dan guru terutama di SMK PGRI 6 Denpasar telah mendapatkan vaksin Covid-19.
“Orang tua siswa dan siswanya sendiri sangat berkeinginan agar belajar tatap muka kembali. Mungkin mereka merasa sulit belajar di rumah. Apalagi, sekarang mereka sudah divaksin sehingga setidaknya punya daya tahan tubuh, meski Prokes itu tetap dijalankan,” kata Sukarta saat ditemui disela-sela kegiatan vaksinasi bagi siswa SMK PGRI 6 Denpasar, Senin (26/7).
Kendati demikian, tegas Sukarta, pihaknya tetap menunggu aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Jika sudah diizinkan tatap muka maka SMK PGRI 6 Denpasar telah siap. Hal ini juga bertujuan untuk menghindari munculnya kluster Covid-19 di lingkungan sekolah. “Kita ikuti saja aturan yang ada. Dalam situasi begini jangan saling menyalahkan, kita harus bersatu agar terhindar dari pandemi ini, ikuti Prokes karena bukan hanya untuk menjaga diri sendiri tapi juga orang lain,” ungkapnya.
Baca Juga :
Ketersediaan Oksigen di RSUP Sanglah Memadai
Hakim Kasasi Jebloskan Titian Wilaras 8 Tahun Penjara
Untuk diketahui, kali ini SMK PGRI 6 Denpasar mendapat giliran melaksanakan vaksinasi Covid-19 dosis pertama bagi siswa selama satu hari, yakni Senin, 26 Juli 2021. Dengan melibatkan tim dari Puskesmas 1 Denpasar Selatan, vaksin diberikan kepada 220 siswa dari kelas 10 hingga 12. Dalam kesempatan tersebut, kegiatan vaksinasi juga di ikuti oleh 40 orang siswa dari SMA PGRI 1 Denpasar dan 110 orang siswa dari MTS Alam Jamur.
“Jadi, kegiatan vaksinasi kali ini gabungan dari 3 sekolah yang difokuskan di SMK PGRI 6 Denpasar. Hal ini sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah, yakni percepatan vaksinasi untuk anak-anak usia 12-17 tahun. Begitu pula dengan seluruh guru dan pegawai di lingkup SMK PGRI 6 Denpasar sudah menjalani vaksinasi. Vaksin yang digunakan dalam kegiatan ini adalah Sinovac,” ujar Sukarta.
Untuk antisipasi terjadinya kerumunan, Sukarta menjelaskan bahwa pelaksanaan vaksin di mulai dari siswa SMK PGRI 6 Denpasar. “Setelah seluruh siswa SMK PGRI 6 Denpasar mendapatkan vaksinasi, maka dilanjutkan dengan sekolah yang lain, tentu dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat dari petugas,” tutupnya. (car)
Save as PDF