https://www.traditionrolex.com/27 Dugaan Korupsi di PD Parkir Dihentikan, Senderan Tukad Mati Jalan Terus - FAJAR BALI
 

Dugaan Korupsi di PD Parkir Dihentikan, Senderan Tukad Mati Jalan Terus

(Last Updated On: 03/04/2018)

DENPASAR-fajarbali.com | Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Denpasar Sila Pulungan diam-diam sudah mengeluarkan Surat Perintah Penghentian Penyidikan (SP3) terhadap kasus dugaan korupsi di Perusahaan Daerah (PD) Parkir Kota Denpasar.

SP3 ditandatangan Kejari Sila Pulungan pertanggal 27 November 2017 silam. Dalam SP3 bernomor PRINT : 224/P.1.10./Fd.1/11/207 memerintahkan agar 10 orang jaksa menyidik untuk menghentikan penyidikan yang disangkakan terhadap tersangka Nyoman Gede Sudiantara.

Dalam surat tersebut juga disebutkan alasan diterbitkanya SP3. Bahwa keluarnya SP3 tersbut karena untuk melanjutkan kasus itu tidak ada cukup bukti.

“Jadi selain tidak ada penghitungan kerugian negara, untuk membuktinya adanya perbuatan melawan hukum (PMH) juga kurang bukti,” sebut Sila Pulungan, Senin (2/4/2018).

Namun demikian, Sila mengatakan meski kasus dugaan korupsi ini sudah di-SP3, tidak menutup kemungkinan untuk dibuka kembali.

“Apabila di kemudian hari ditemukan bukti dan alasan baru, makan penyidikan dapat kita lanjutkan kembali,” tandasnya.

Namun beda halnya dengan perkara dugaan korupsi pembangunan senderan Tukad Mati. Untuk perkara ini Sila mengatakan pihaknya optimis kasus ini maju hingga ke persidangan.

Dikataknnya, untuk kasus yang sebelumnya sudah menetepkan tiga orang tersangka ini (status tersangka gugur melalui praperadilan) progesnya sudah lebih dari 50 persen.

“Kami sudah menjalin komunikasi dengan pihak BPKP terkait hasil audit penghitungan kerugian negara. Mudah-mudan pertengan bulan April ini sudah keluar (hasil audit BPKP),” tegas Sila Pulungan.

Sementara itu disinggung soal status tersangka terhadap rekanan dari PT. Undagi Jaya Mandiri, Sila juga mengatakan sudah gugur seiring berjalanya waktu.

“Yang jelas dalam perkara senderan Tukad Mati ini penyidikanya dinyatakan sah, jadi tinggal menunggu hasil audit dari BPKP,” sebut Sila.

Sila juga mengatakan, di lingkingan BPKP sendiri, belum lama ini ada pergantian pucuk pimpinan. Sehingga, itu berpengaruh pada tim auditor sebelumnya.

“Tapi kami sudah beberapa kali bertemu dengan pihak BPKP dan semoga di awal bulan ini (April) hasilnya sudah ada,” pungkas pejabat asal Sumatra Utara itu. (eli)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Palak dan Aniaya Pengendara Motor, Dua Pemuda Dibekuk

Sel Apr 3 , 2018
Dibaca: 40 (Last Updated On: 03/04/2018)DENPASAR-fajarbali.com | Dua pemuda asal Kupang, NTT, Yandominggus Takuy (30) dan Yanto Takoi alias Medi (30) melakukan aksi pemalakan disertai penganiayaan terhadap pengendara sepeda motor, Wahyu Tri Hartono (37) di depan Hino mobil di Jalan Cokroaminoto Denpasar Barat, Minggu (1/3/2018) malam. Kedua pemalak itu ditangkap […]

Berita Lainnya