Anggota DPRD Kabupaten Buleleng saat melakukan Sidak Pembangunan jalan yang ada di Kecamatan Sawan
BULELENG-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Upaya yang dilakukan anggota dewan DPRD Kabupaten Buleleng yang ada di komisi II melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke salah satu proyek Peningkatan ruas Jalan Pakisan–menuju Banjar dinas kelandis Desa Pakisan kecamatan Sawan, Senin (3/2) pagi.
Sidak yang dilakukan para wakil rakyat tersebut diakibatkan karena dalam pengerjaan Pembangunan peningkatan jalan yang ada di Kecamatan Sawan yang seharusnya rampung diakhir tahun 2024 kini pengerjaannya moloh hingga memasuki bulan kedua di tahun 2025 belum juga rampung dikerjakan.
Dengan adanya hal itu, komisi II DPRD Kabupaten Buleleng guna melaksanakan Tugas Pokok Dan Fungsi lembaga Dewan khususnya bidang pengawasan, DPRD Kabupaten Buleleng melaui Komisi II turun kelapangan guna melihat secara jelas dilapangan terkait molornya pengerjaan Pembangunan jalan yang molor.
Ketua Komisi II DPRD Buleleng, Wayan Masdana mengatakan bahwa dalam rangka melaksankan fungsi Pengawasan pihaknya ingin melihat secara langsung terkait dengan progress pelaksanaan proyek tersebut sesuai dengan laporan dari Dinas PU Kabupaten Buleleng.”Dari informasi terkait pengerjaan Pembangunan peningkatan jalan molor dimana seharusnya rampung diakhir tahun 2024 kini molor hingga bulan kedua ditahun 2025,”akunya.
Lebih lanjut disampaikan bahwa terkait dengan molornya pengerjaan hingga hari ini diakibatkan karena faktor alam yang kurang mendukung serta medan yang cukup ekstrim sesuai dengan pantauanya dilapangan serta penjelasan dari pihak pelaksana proyek dan staf dari dinas PU kabupaten Buleleng yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.”Molornya dalam pengerjaan jalan itu diakibatkan karena factor alam dan medan yang sangat ektrim namun hal itu sebelum dilakukan kontrak seharusnya ada peninjauwan oleh para penggarap kalau sekarang sudah jalan yang alas an tersebut kami tetap tidak terima,”ucapnya dengan tegas.
Bahkan dirinya ‘menjewer’ para semua pihak pengambil kebijakan agar dapat mengevaluasi program dan kegiatan yang berkaitan dengan fackor cuaca terutama pada saat musim penghujan seperti saat ini agar tidak dikeluarkan pada akhir tahun karena sudah memasuki musim penghujan.”Saya juga menghimbau untuk para pengambil kebijakan bila ada program seperti ini agar tidak mengeluarkan disaat akhir bulan karena diakhir bulan sudah pasti akan terjadi musim penghujan. Seharusnya hal seperti itu bisa di baca dan dipahami,”jewer Masdana.
Bahkan dirinya menilai dari jenis medan dilokasi proyek seharusnya para pihak yang mengambil kebijakan bisa melihat dan mengkaji seharusnya proyek tersebut tidak dilakukan pada akhir tahun atau dimajukan disaat kondisi mendukung sehingga pengerjaan proyek tersebut tidak terhambat.”Jadi setelah kita kelapangan memang faktor alam yang sangat dominan dengan kondisi cuaca dan medan yang seperti ini seharusnya proyek tersebut sebaiknya ditunda dulu atau paling tidak dikerjakan lebih awal pada saat cuaca masih mendukung” protesnya.
Ketua Komisi II, Masdana Juga juga menegaskan sesuai dengan hasil komunikasinya dengan pihak pelaksana proyek, pihaknya akan berkomitmen untuk sesegra mungkin dapat menuntaskan pengerjaan proyek tersebut dengan tanpa mengurangi kwalitas sesuai dengan perencanaan awal.”Saya tadi sudah konfirmasi sama pihak kontraktor bahwa pihanya siap bertanggungjawab untuk menyelesaikan sangsi adminstrasi sesuai dengan ketentuan regulasi, serta segera menuntaskan pekerjaan tersebut dengan estimasi di bulan maret 2025 dan tidak akan mengurangi kwalitas dari proyek ini,”imbuhnya.
Selanjutnya dari hasil pantauan lapangan yang dilakukan komisi II DPRD Buleleng, pihak dewan akan segera melakukan rapat koordinasi dengan para pihak terkait guna mendapatkan solusi terbaik terkait dengan pelaksanaan proyek-proyek agar kedepan program dan kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik lagi.”Kita nantinya akan melakukan rapat melakukan efaluasi Kembali terkait dengan proyek-proyek yang dilakukan agar dapat berjalan dengan lancer,”tutupnya.
Untuk diketahui, proyek peningkatan jalan kabupaten Ruas Banjar Dinas Tegeha – banjar Dinas Kelandis Desa pakisan Kecamatan Sawan sepanjang 3,56 km dikerjakan oleh Kontraktor PT. Reksa Tiga Mitra dengan nilai kontrak sebesar Rp. 5.951.372.000,00 selama 135 hari kalender yang dimulai dari 12 Agustus 2024 dan seharusnyan selesai pada tanggal 24 Desember 2024, dimana saat ini masih tersisa sekitar 1,2 km masih dalam proses pengerjaan. @gus