Denpasar-fajarbali.com | Menindaklanjuti Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait program percepatan tiga wilayah zona hijau di Bali, salah satunya Sanur, Danrem 163/Wira Satya, Brigjen TNI Husein Sagaf, S.H., melakukan pemantauan langsung penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro di Posko Desa Sanur Kaja, Denpasar Selatan, Rabu (24/3/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Danrem 163/Wira Satya, Brigjen TNI Husein Sagaf, S.H., mengatakan kunjungannya kali ini adalah untuk memastikan bahwa penerapan PPKM skala Mikro di Desa Sanur kaja sebagai salah satu wilayah yang masuk dalam program percepatan zona hijau di Bali ini berjalan lancar. Selain itu, dengan didorongnya Sanur untuk menjadi zona hijau, pihaknya juga akan memaksimalkan kinerja petugas dalam penerapan PPKM skala mikro di wilayah Sanur.
“Evaluasinya, di daerah ini masih ada beberapa yang dianggap belum patuh terhadap protokol kesehatan, sehingga perlu edukasi yang lebih dalam lagi kepada masyarakat di wilayah Sanur ini, terutama bagi anak-anak muda yang menganggap dirinya sehat, tetapi justru mereka rawan menjadi penyebar Covid-19. Jadi edukasi ini yang perlu terus disampaikan kepada masyarakat dan PPKM inilah yang nantinya akan memaksimalkan program percepatan zona hijau di wilayah Sanur,” ujar Brigjen Husein Sagaf.
Baca Juga :
Kasus Covid 19 di Buleleng Kembali Melonjak, Komfirmasi Baru Bertambah 22 Orang, Dua Meninggal
Fokus Tiga Zona Pariwisata di Buleleng Jadi Zona Hijau
Menyambut baik hal tersebut, Perbekel Desa Sanur Kaja, I Made Sudana mengatakan, pihaknya juga akan terus membangkitkan PPKM di wilayahnya, dengan melibatkan para petugas dari Babinsa dan Bhabinkantibmas untuk lebih gencar lagi dalam mengedukasi masyarakat terkait disiplin dalam penerapan protokol kesehatan sebagai upaya percepatan Sanur sebagai salah satu wilayah yang masuk prioritas dalam pembukaan pariwisata internasional Juni-Juli mendatang.
“Kita akan terus koordinasi, termasuk pemetaan kasusnya, sehingga apa yang kita sasar itu dapat tercapai. Jadi 70 persen antisipasi dari penyebaran akan bisa dimaksimalkan dari penerapan PPKM di wilayah Sanur untuk mendorong percepatan zona hijau di wilayah ini,” ungkap Sudana.
Dalam kegiatan tersebut Danrem 163/Wira Satya turut memberikan bantuan fasilitas kesehatan kepada Perbekel Desa Sanur Kaja. Diantaranya, 2.000 masker dan 200 cairan pembersih tangan (hand sanitizer) guna menunjang kegiatan penerapan PPKM skala mikro, serta sebagai upaya percepatan terwujudnya zona hijau di wilayah Sanur, Kota Denpasar. (dha)
Save as PDF