MANGUPURA-fajarbali.com | Jimbaran Hijau kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap komunitas lokal melalui program donasi bagi warga lanjut usia (lansia) kurang mampu di Banjar Bhuana Gubug, Desa Adat Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.
Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat adat setempat dan menjaga keterlibatan komunitas asli dalam perkembangan kawasan.
Di Banjar Bhuana Gubug, terdapat 65 lansia yang membutuhkan perhatian khusus. Secara keseluruhan, wilayah ini memiliki sekitar 800 kartu keluarga dengan total populasi sekitar 3.500 jiwa, yang terdiri dari warga adat dan pendatang.
Secara khusus, komunitas adat Banjar Bhuana Gubug terdiri dari 158 kartu keluarga dengan total 415 penduduk adat.
Bantuan yang diberikan mencakup paket bahan kebutuhan pokok (sembako) dan dan lainnya diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari para lansia.
Lebih dari sekadar bantuan materi, kegiatan ini mempererat hubungan antara Jimbaran Hijau dan masyarakat adat serta memperkuat semangat kebersamaan.
Dikonfirmasi di sela kegiatan, Yusea Eka Prasetya, Ketua Yayasan Jimbaran Hijau, menyatakan, donasi atau tali asih kepada lansia ini merupakan bagian dari komitmen yang telah kami jalankan sejak beberapa tahun lalu sebagai bentuk tanggung jawab sosial Jimbaran Hijau terhadap komunitas di Jimbaran.
"Kami percaya bahwa sebuah perusahaan yang bertanggung jawab harus turut serta dalam membangun dan mendukung kesejahteraan masyarakat setempat," kata Yusea Eka Prasetya.
Dia berharap komunitas di Jimbaran, khususnya, bisa lebih solid dan semakin mengenal masyarakatnya, tidak hanya sebagai penerima donasi, tetapi juga sebagai bagian dari komunitas yang lebih luas.
Ia merencanakan, akan banyak kegiatan yang juga melibatkan masyarakat di Jimbaran. Sebab pihaknya tidak mungkin bisa melibatkan masyarakat jika tidak mengenal masyaralat dengan baik.
"Mudah-mudahan, kegiatan seperti ini tidak hanya berlangsung di Banjar Bhuana Gubug, tetapi juga dapat meluas ke banjar-banjar lain," harapnya.
Lydia Wijaya, Sekretaris Yayasan Jimbaran Hijau, menambahkan, kegiatan sosial semacam ini sebenarnya merupakan kegiatan rutin dari Jimbaran Hijau yang dilakukan setiap tahun, khususnya bagi lansia di Banjar Bhuana Gubug.
"Target kami sebelumnya adalah membantu sekitar 50 lansia di kawasan ini, namun ke depan kami berharap kegiatan ini dapat menjangkau lebih banyak lansia di banjar-banjar lain sekitar Jimbaran," kata Lydia.
Ia ingin pengan pembagian sembako kepada lansia ini tidak hanya terbatas di Banjar Bhuana Gubug, tetapi juga dapat mencakup banjar-banjar lain di sekitar Jimbaran.
"Pastinya, kami ingin dapat lebih banyak membantu para lansia dalam kehidupan sehari-hari mereka," imbuhnya.
Kepala Lingkungan Banjar Bhuana Gubug, I Wayan Mana, turut menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi dan bantuan dari Jimbaran Hijau yang telah membantu para lansia di Banjar Bhuana Gubug. Terlebih lagi, kegiatan ini bertepatan dengan momentum Hari Raya Nyepi, saat para lansia sangat membutuhkan dukungan seperti ini. Saya, bersama Pak Kelian Adat, menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh staf dan pimpinan Jimbaran Hijau," ungkap Mana.
Dia berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilakukan dan ditingkatkan. “Kami berharap Jimbaran Hijau dapat mempertahankan dan meningkatkan kegiatan sosial seperti ini, karena sangat berperan penting dalam membantu masyarakat kami,” tambahnya.
Senada, ucapan terima kasih datang dari I Made Suaryawan, selaku Kelian Adat Banjar Bhuana Gubug, juga memberikan pernyataan. Mewakili seluruh masyarakat yang menerima donasi, Suaryawan mengucapkan terima kasih atas kepedulian Jimbaran Hijau.
"Kami berharap kolaborasi antara Jimbaran Hijau dan komunitas adat dapat terus berkembang tidak hanya dalam bentuk donasi, tetapi juga dalam berbagai aspek lainnya," ujarnya.
Jimbaran Hijau tidak hanya berfokus pada pembangunan kawasan, tetapi juga berkomitmen terhadap aspek sosial dan keberlanjutan.
Melalui berbagai program sosial, perusahaan berupaya menciptakan dampak positif yang nyata bagi masyarakat adat Jimbaran, memastikan mereka tetap menjadi bagian dari ekosistem yang berkembang tanpa kehilangan identitas budaya.
Ke depannya, Jimbaran Hijau akan terus berkontribusi dalam menjaga kesejahteraan komunitas lokal melalui program sosial yang berkelanjutan.
Sebagai kawasan yang menjunjung inklusivitas, harmoni, dan keberlanjutan, Jimbaran Hijau berkomitmen untuk menyeimbangkan pengembangan modern dengan pelestarian budaya dan pemberdayaan masyarakat setempat.
Tentang Jimbaran Hijau
Jimbaran Hijau adalah kawasan mix-use yang berkembang pesat di Bali, menggabungkan hunian, hotel, dan ruang komersial dengan fasilitas kreatif, sembari menjunjung tinggi nilai autentik Bali—inklusivitas, harmoni, dan keberlanjutan.
Dengan visi menjadikan Jimbaran sebagai kawasan yang lebih baik, Jimbaran Hijau berkomitmen melestarikan identitas Bali sambil menghadirkan inovasi modern.
