GIANYAR – fajarbali.com | Diterjang angin kencang, bangunan Bale Pesantian, di Pura Dalem Alit, Banjar Baung, Desa Sayan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar ambruk, Sabtu (11/4/2020) lalu. Kerugian akibat rubuhnya bale pesantian ini mencapai Rp 450 juta. Hal itu diungkapkan oleh Kelihan Dinas Banjar Baung, I Kadek Arianta didampingi Kelihan Adat, Wayan Mawa.
Dikatakan Kade Arianta, pada Sabtu lalu, tiba-tiba angin sangat kencang di wilayah Desa Sayan. “Sekitar pukul 12.30 Wita bangunan bale pesantian yang ada di Pura Dalem Alit, ambruk karena diterjang angin,” jelas Arianta, Minggu (12/4/2020). Arianta menambahkan, bangunan yang roboh tersebut merupakan bangunan yang selesai dikerjakan pada tahun 2010 lalu. Meski tidak ada korban jiwa, diperkirakan kerugiannya mencapai Rp 450 juta. “Pasca kejadian, krama Banjar Baung datang ke pura untuk melakukan pembersihan puing-puing bangunan di sekitar lokasi,” tambah Arianta.
Sedangkan langkah selanjutnya akan dilakukan pembersihan secara niskala atau pecaruan di lokasi kejadian. Baik di jeroan pura, namun kapan pelaksanaannya, masih menunggu hasil parum dengan krama. “Terkait pecaruan kami masih menunggu hasil paruman, Rabu mendatang kami akan menggelar paruman terbatas,” bebernya. Kedepan juga diharapkan agar ada bantuan sedikit dari pemerintah terkait bencana tersebut.
Perbekel Desa Sayan, I Made Andika mengaku telah menindaklanjuti musibah tersebut. Dikatakannya, dirinya sudah berkoordinasi langsung dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Bapak Bupati Gianyar. Bahkan dikatakannya, Bupati Mahayastra sudah melihat langsung lokasi bangunan yang roboh melalui video call. “Yang jelas sudah kami sampaikan ke bapak bupati dan BPBD, mengenai bantuan kami serahkan sepenuhnya kepada pemerintah,” jelasnya singkat.(gds).
Save as PDF