https://www.traditionrolex.com/27 Diduga Bawa Sertifikat Vaksin Palsu, Puluhan ABK Diamankan di Pelabuhan Padangbai - FAJAR BALI
 

Diduga Bawa Sertifikat Vaksin Palsu, Puluhan ABK Diamankan di Pelabuhan Padangbai

(Last Updated On: 03/09/2021)

AMLAPURA-fajarbali.com | Sebanyak 31 orang penumpang yang hendak menyeberang di Pelabuhan Padangbai, diamankan oleh jajaran kepolisian Polres Karangasem. Mereka diamankan lantaran di duga memakai sertifkat vaksinasi palsu untuk menyeberang ke Pelabuhan Lembar, NTB. Saat ini, jajaran kepolisian masih melakukan pendalaman untuk mengungkap kasus dugaan pemalsuan dokumen ini. 


Informasi yang dihimpun, Kamis (26/8/2021) kemarin, terungkapnya dugaan pemalsuan sertifikat vaksinasi covid-19 berawal dari kecurigaan petugas yang sedang melakukan penjagaan di pintu masuk. Para ABK yang diangkut dengan satu bus dan satu mobil avansa ini yang berjumlah 31 orang, tidak semuanya membawa surat vaksinasi. Kecurigaan petugas lalu mencoba memeriksa ternyata yang membawa sertifikat hanya 18 orang, sisanya tidak membawa. 

Pun saat petugas mengecek melalui aplikasi, ternyata surat-surat vaksinasi itu diduga palsu sehingga petugas mengamankan penumpang bus maupun mobil kecil untuk dilakukan pendalaman. Mereka langsung di giring ke Mapolres Karangasem untuk dilakukan pemeriksaan. Para penumpang ini, juga divaksin di aula mapolres Karangasem sekaligus di lakukan rapid antigen kepada mereka sebelum dilakukan pemeriksaan. 

Baca juga :
Badung Belum Lakukan PTM, Tunggu PPKM Turun Level
Takut Masuk ke Buleleng Terkonfirmasi Covid 19, Polres Buleleng Vaksin ABK Kapal Hingga Nahkoda Kapal Sandar

Kapolres Karangasem, AKBP Ricko Abdilah Andang Taruna. SH. S.I.K, M.M yang didampingi Wakapolres Kompol Dewa Putu Gede Anom Danuwijaya,dan kasat reskrim, AKP Aris Setyanto,membenarkan diamankannya 31 penumpang yang hendak menyeberang ke Pulau Lombok ini. Kapolres mengatakan, para penumpang ini merupakan Anak Buah Kapal (ABK) penangkap ikan. Mereka, sebutnya, sudah enam bulan berada di laut mencari ikan kemudian turun di Pelabuhan Benoa. Rencananya, mereka akan kembali ke Pulau Lombok.

“Mereka kita amankan di Pelabuhan Padangbai, sementara kita periksa di Mapolres Karangasem untuk dilakukan pendalaman,” ujar Kapolres yang baru menjabat di Karangasem ini. 

Kapolres juga mengatakan, pihaknya masih mendalami keterangan para penumpang yang diangkut dua mobil. 27 orang di sebuah kendaraan jenis bus, dan empat orang memakai mobil kecil. Selain surat keterangan vaksinasi di duga palsu, para penumpang ini juga tidak membawa surat rapid sebagai syarat keluar masuk daerah.

“Kita masih dalami siapa yang menjadi kordinator, termasuk siapa yang memberikan. Sementara mereka masih dilakukan rapid tes di aula,setelah itu baru diperiksa,” ujarnya lagi. 

Diamankanya penumpang ini, sebut Kapolres, sebagai komitmen kepolisian dalam rangka memperkecil penyebaran covid-19. Bahkan sebelumnya, pihaknya bersama bupati Karangasem juga sudah meninjau dan meminta otoritas di Pelabuhan Padangbai memperketat masuknya penumpang di Padangbai. 

“Komitmen kami dengan otoritas agar melakukan perketat penumpang, bahkan menyiapkan vaksin di sana, ini dalam upaya kami mendukung pemerintah melawan covid yakni pencegahan dan penularan termasuk menyiapkan vaksinasi,” ujarnya lagi.  (bud)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Bupati Tamba Berharap Pelabuhan Gilimanuk Ditata Agar Senyaman Bandara

Sab Sep 4 , 2021
Dibaca: 5 (Last Updated On: 03/09/2021)NEGARA-fajarbali.com | Pelabuhan Gilimanuk sebagai salah satu pintu masuk Bali, diharapkan agar ditata lebih bagus dan nyaman. Kenyamanan itu agar berdampak baik bagi pengunjung yang datang Jawa ke Bali. Penataan pelabuhan termasuk Terminal Gilimanuk diharapkan tidak terkesan biasa, tetapi dapat dibuat senyaman mungkin seperti fasilitas dibandar udara. […]

Berita Lainnya