Save as PDF
Ilustrasi pelecehan seksual (kalderanews.com).
DENPASAR -fajarbali.com |Seorang perempuan berinisial LPO (29), yang bekerja sebagai pegawai toko plastik di Jalan WR Supratman, Denpasar Timur, jadi korban pelecehan seksual, pada Sabtu 10 Juni 2023. Korban mengalami trauma setelah pelaku yang berpura-pura membeli langsung memeluk pinggangnya serta mencolek payud×××nya. Setelah kasus ini dilaporkan, pelaku ditangkap Polisi.
Menurut Kapolsek Dentim Kompol Nengah Sudiarta pembeli cabul itu sudah diperiksa terkait perbuatanya tersebut. Namun Kompol Sudiarta enggan membeberkan identitas pelaku karena masih didalami keteranganya. “Pelaku masih diperiksa,” bebernya ke awak media, Selasa 13 Juni 2023.
Menurutnya, peristiwa itu terjadi saat LPO menjaga toko sekitar 18.30 wita. Tak lama berselang pelaku datang seorang diri mengendarai sepeda motor Honda Beat warna hitam. Pelaku terlihat mengenakan jaket hoodie warna kuning dan celana pendek langsung masuk ke toko dan menyapa korban yang duduk sendirian di meja kasir. “Kamu cantik hari ini” kata pria itu.
Pelaku kemudian melihat barang-barang yang di pajang dan mengambil sebungkus plastik kaca. Plastik itu ditaruh di sebelah meja kasir dan pelaku sendiri mengambil plastik kresek di belakang korban. “Saat itulah dia mulah melancarkan aksi tak terpuji ke korban,” ujar Kompol Sudiarta.
Tiba-tiba saja pelaku merangkul pinggang korban dari belakang, dengan menggunakan tangan kanannya. Melihat dirinya dipeluk orang tak dikenal, perempuan asal Buleleng ini berontak dan menarik tangan pelaku.
Alih-alih korban berteriak agar pelaku jangan menyentuhnya. “Korban sempat mengatakan bahwa dirinya sudah menikah dan punya suami, tapi pelaku seperti tak mengindahkan teguran korban,” bebernya.
Pelaku cabul itu lantas membayar plastik yang dibelinya tapi jumlah uangnya kurang. Ia lantas kembali mencolek payud××× korban dari arah samping kiri. Akibatnya korban balik marah dan menyebut pelaku kurang ajar.
Tapi yang terjadi, pelaku malah marah dan melontarkan ancaman kekerasan kepada korban. “Uyut ci, setut cang bungut ci ne (Ribut kamu, ku hantam mulutmu),” kata pelaku dengan logat kasar.
Merasa aksinya tidak berjalan mulus, pelaku buru buru pergi. Sementara korban melaporkan kejadian itu kepada keluarganya dan sejurus kemudian melapor ke Polisi. Hingga kini pelaku cabul itu sudah dijebloskan ke tahanan mapolsek Denpasar Timur. R-005
Save as PDF