https://www.traditionrolex.com/27 Cegah Virus Corona, Berjemur Di Pagi Hari Mampu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh - FAJAR BALI
 

Cegah Virus Corona, Berjemur Di Pagi Hari Mampu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

(Last Updated On: 07/04/2020)

DENPASAR – fajarbali.com | Beberapa waktu belakangan, semakin banyak warga berjemur di bawah sinar matahari sebagai upaya menghindari terinfeksi virus corona. Berjemur di bawah sinar matahari diketahui berguna untuk menjaga imun tubuh tetap baik dalam melawan paparan virus.

 

 

Penjelasannya, paparan sinar matahari yang mengandung ultraviolet B sangat pas untuk penyerapan vitamin D3. Vitamin D3 ini yang salah satunya dapat menjaga dan meningkatkan imun atau daya tahan tubuh.

 

Sementara itu, semakin banyaknya kasus positif terinfeksi Coronavirus Disease (Covid-19) di Indonesia menyebabkan banyak alat-alat pelindung diri seperti masker, hand sanitizer dan thermal pun mengalami kelangkaan di pasaran dan apabila ada jumlahnya sangat sedikit dan harganya pun melambung tinggi.

 

Pasek Aries Hendra Sidartha, salah satu Duta BPJS Kesehatan mengungkapkan, selain membekali diri dengan masker, hand sanitizer dan rajin cuci tangan, dapat juga mencegah penyebaran Covid-19 ini dengan menjaga daya tahan tubuh degan cara yang sederhana yaitu berjemur di pagi hari.

 

“Hampir setiap pagi kami sempatkan berjemur, tentu dengan memperhatikan social/physical distancing juga antara satu pegawai dan pegawai lainnya. Virus tidak akan mampu masuk ke dalam tubuh seseorang apabila orang tersebut mempunyai daya tahan tubuh yang bagus,’’ ungkap Pasek

 

Sinar matahari pagi terbukti mempunyai banyak manfaat dan dapat dirasakan oleh setiap orang tanpa perlu mengeluarkan biaya. Beberapa manfaat dari sinar matahari pagi untuk kesehatan adalah sebagai sumber vitamin D, meningkatkan sirkulasi darah, memperbaiki kulit, menurunkan risiko kanker, mencegah diabetes, menguatkan sistem kekebalan tubuh, detoksifikasi tubuh, memperbaiki kualitas tidur dan memperbaiki sistem pencernaan.

 

“Sinar matahari pagi di saat seperti ini sangat dibutuhkan oleh banyak orang untuk menguatkan sistem kekebalan tubuh, karena terpapar sinar matahari, tubuh menghasilkan lebih banyak sel darah putih yang membantu menangkal infeksi dan berbagai penyakit akibat bakteri, jamur dan virus. Waktu berjemur di bawah sinar matahari pagi adalah pukul 9 dan waktu berjemur cukup 10-15 menit saja, karena pada waktu itu sinar ultraviolet B (UVB) dari matahari terbentuk sempurna yang sangat bermanfaat bagi tubuh. UVB mempunyai manfaat yang besar karena mengandung vitamin D yang dibutuhkan tubuh kita,” jelasnya.

 

Dengan menerapkan protokol pencegahan Covid-19, rajin mencuci tangan, melaksanakan social distancing, menjaga daya tahan tubuh dengan rajin berolahraga, makan makanan yang bergizi, berjemur di pagi hari dan tindakan-tindakan preventif lainnya. Semoga dapat mencegah penyebaran covid-19 yang telah mendunia ini. 

 

Pasek menambahkan, peranan vitamin D ini juga sangat penting pada sistem pernafasan terutama untuk mencegah terjadinya penyakit pneumonia. Status vitamin D yang optimal dapat meningkatkan produksi protein anti mikroba dalam tubuh yang mampu memproteksi diri dari bakteri, jamur dan virus. “Fungsi vitamin D mampu melindungi dari cedera fungsi paru-paru dan meningkatkan pembersihan saluran pernafasan secara alami,” imbuhnya. (dar).

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Wabah Covid-19 Picu Gangguan Mental

Sel Apr 7 , 2020
Dibaca: 10 (Last Updated On: 07/04/2020)DENPASAR – fajarbali.com | Mewabahnya Covid-19 secara global tidak saja berdampak langsung terhadap melambatnya pertumbuhan ekonomi. Dampak nyata lainnya yakni gangguan mental yang dialami sebagian orang, akibat kecemasan berlebih akan ancaman Covid-19. Belum lagi dampak sosial yang membuat sebagian orang kehilangan pekerjaan dan tidak dapat […]

Berita Lainnya