MANGUPURA -fajarbali.com |Pemerintah secara resmi melarang ummat muslim di seluruh Indonesia untuk melakukan mudik pada perayaan Idul Fitri tahun 2020 kali ini. Larangan tersebut dikeluarkan untuk memutus penyebaran wabah Covid-19 yang masih melanda dunia termasuk Indonesia.
Sebagai tindak lanjut larangan tersebut. Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi melakukan koordinasi dan pendekatan kepada tokoh agama Islam di wilayah hukum Polres Badung.
Menurut Kabag Ops Polres Badung Kompol Wayan Suana selain bersilaturahmi, koordinasi dengan tokoh-tokoh agam tersebut dilakukan untuk mengajak para tokoh mensosialisasikan larangan mudik demi keselamatan bersama ini.
“Bapak Kapolres melakukan sosialisasi kepada para tokoh agama, masjid, ustadz, dan kyai tentang larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah,” terang Kompol Suana.
Dijelaskannya, dalam pertemuan terbatas dengan tokoh-tokoh tersebut berharap melalui peran para tokoh penting di masyarakat atau komunitas muslim ini dapat memberikan himbauan untuk tidak mudik menjelang lebaran nant.
Selain melakukan pendekatan melalui para tokoh agama, Polres Badung juga secara masif telah melakukan sosialisasi kepada pengguna jalan, di pertokoan, serta pasar.
“Kami juga terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, tidak lain tujuan kami agar masyarakat nyaman dan tercerahkan kenapa tidak mudik tahun ini,” ujarnya.
Polres Badung hingga kini terus meningkatkan patroli di daerah rawan kriminalitas bekerjasama dengan pihak TNI dan Satpol PP Badung dalam meningkatkan rasa nyaman kepada masyarakat Badung ditengah pandemic covid-19. (hen)