https://www.traditionrolex.com/27 Bupati Suwirta: Mutasi Pejabat Jangan Diprovokasi - FAJAR BALI
 

Bupati Suwirta: Mutasi Pejabat Jangan Diprovokasi

(Last Updated On: 20/05/2019)

SEMARAPURA-fajarbali.com | Senin (20/5), Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta akhirnya mengumumkan nama-nama pejabat yang dimutasi. Total ada 215 pejabat mulai eselon II, III, serta IV yang dirombak.



Di sela-sela acara pelantikan, Bupati juga mengingatkan bahwa mutasi adalah hal yang biasa. Sehingga diharpakan tak ada pihak yang sengaja memprovokasi serta usil mempermasalahkan kewenangan penuh Bupati ini. 

Pengumuman mutasi sekaligus pelantikan pejabat ini dilangsungkan usai apel serangkaian peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-111 di Lapangan GOR Swecapura, Gelgel. Pelantikan dilakukan berdasarkan Keputusan Bupati Klungkung Nomor : 821.2/21/BKPSDM, tanggal 16 Mei 2019 tentang Pengangkatan/Mutasi Pejabat di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung.



Dalam lampiran keputusan tersebut ada tiga pejabat eselon II yang digeser yakni Staf Ahli Bupati Klungkung Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Ni Wayan Ringin kini menjabat Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan. Posisi Ringin digantikan I Nyoman Mudarta yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga. Jabatan yang ditinggalkan Mudarta kini diduduki I Nengah Sudiartha yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan. Sementara satu eselon II yang mendapat perpanjangan masa jabatan dan mengikuti pengukuhan yakni Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Ida Bagus Anom Adnyana.

Bupati Suwirta menyatakan mutasi ini merupakan hal biasa, tidak ada yang aneh. Apalagi prihal mutasi pejabat merupakan kewenangan penuh Bupati. Tentunya sebelumnya sudah dibahas juga bersama Badan Pertinbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). “Apapun yang terjadi hari ini, itu tanggungjawab saya selaku Bupati. Jangan ada yang memprovokasi dan yang usil mempermaslahkan mutasi pada hari ini. Hal itu tidak akan membuat keadan lebih baik,” ujarnya tegas. 



Dengan sisa masa kepemimpinan yang masih 4,5 tahun, Bupati asal Nusa Ceningan ini mengungkapkan, pejabat eselon III yang dipromosikan menduduki jabatan eselon II dipastikan pejabat yang sebelumnya menempati rangking pertama hasil seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, disamping pejabat lainnya yang disesuaikan dengan kemampuan dan kompetensi masing-masing.

Bupati berharap dengan mutasi ini para pejabat yang dilantik mempunyai semangat yang tinggi untuk membangun Kabupaten Klungkung. Bupati juga berharap jajarannya ini mempunyai komitmen tinggi menjalankan birokrasi yang bersih, bebas dari korupsi dan mewujudkan pelayanan yang baik bagi masyarakat. 



“Harapan saya mereka yang dilantik punya semangat tinggi membangun daerah, bersih dari korupsi dan mewujudkan pelayanan yang baik,” imbuhnya.

Beberapa pejabat muda yang dipromosikan juga diharapkan bisa mengikuti ritme Bupati untuk berlari kencang. Ke depan, Bupati asal Nusa Ceningan ini akan membuat sebuah regulasi, dimana dua tahun setelah menduduki satu jabatan harus siap dimutasi. Hal ini dilakukan untuk menghindari kesan nyaman disatu tempat. Bupati juga merancang mutasi ke depan akan dilakukan diawal atau diakhir tahun agar tidak mengganggu pekerjaan atau program yang sedang berjalan. “Jaga penampilan, wajah harus rapi tidak pelihara kumis dan jenggot berlebihan. Rambut juga harus dicukur biar rapi,” pesan Bupati di akhir acara. (dia/Fajar Bali)



 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Koster: Masyarakat Jangan Ikut-Ikutan Demo

Sen Mei 20 , 2019
Dibaca: 7 (Last Updated On: 20/05/2019)SEMARAPURA-fajarbali.com | Gubernur Bali Wayan Koster mengajak semua pihak, terutama masyarakat Bali, untuk mendukung KPU dan hasil keputusannya terkait Pemilihan Presiden dan Legislatif pada 22 Mei mendatang.  Save as PDF

Berita Lainnya