SINGARAJA – fajarbali.com | Kawasan Buleleng Barat yakni yang ada di Kecamatan Gerokgak dijadikan sebagai kawasan ekonomi terpadu. Dimana kawasan itu nantinya akan di siapkan untuk pembangunan kawasan industry dan perhotelan.
Hal itu diungkapkan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana disaat melakukan senam sehat di lingkungan Pemkab Buleleng, Selasa (21/7/2020) pagi. Menurut Suradnyana kawasan Buleleng Barat nantinya akan dipersiapkan sebagai kawasan ekonomi terpadu serta nantinya juga akan di buka sebagai kawasan perhotelan yang ada di Buleleng Barat.
”Dimana PU telah melakukan pengelolaan tata ruang. Saya sudah usulkan satu yakni kawasan Kecamatan Gerokgak yang merupakan kawasan ekonomi terpadu. Apa saja boleh dibuat, jangan kita terus terkungkung dengan kawasan industry saja hotelpun boleh dibangun dikawasan itu. Jangan kita hanya berpatokan dengan pelabuhan Celukan Bawang saja mari kita kembangkan kawasan itu,”seru Suradnyana.
Selain itu, Suradnyana jagu mengharapkan kalau didaerah Barat juga bisa dibangun kawasan prekonomian yang berbasis pertanian yang nantinya hal itu bisa mengembangkan kawasan itu sendiri dari sektor pertanian.”Kami meminta juga kawasan Buleleng Barat boleh dibangun kawasan ekonomi yang berbasis pertanian. Disana boleh dibangun pabrik pupuk, wine, makanan ternak dan yang lainnya asalkan bisa menunjang pertanian. Jangan kita hanya berpatokan sebagai kawasan industry saja dimana kawasan industry itu juga memerluka jangkauwan-jangkauwan yang pendek dan murah dari hasil produksinya,”harap Suradnyana lagi.
Lebih jauh tutur bupati dua priude itu setelah nantinya kawasan itu sebagai kawasan industry dan ekonomi tentunya akan menyerap beberapa aspek seperti pertanian yang ada di kawasan itu karena sudah dibangun kawasan industry pupuk sehingga ditempat itu nantinya akan berdapak pada sektor pertanian yang ada sehingga masyarakatnya akan tambah sejahtra.
”Kalau sudah di tempat itu dibangun sebagai tempat industry sepertinya pabrik pupuk tentunya kawasan itu akan menjadi tambah makmur dan sejahtra karena ditempat itu pertaniannya semakin subur,”ucapnya.
Suradnyana juga mengucapkan jangan terlalu ketergantungan dengan pembangunan dengan ketergantungan kepada orang lain seperti pembangunan bandara yang rencananya akan di bangun di Kabupaten Buleleng yakni dikawasan Kecamatan Kubutambahan.
”Yang jelas kita harus bisa berupaya untuk melakukan pembenahan dan pemanfaatan kawasan kita. Jangan ketergantungan dengan pembangunan yang menunggu regulasi seperti pembangunan bandara Bali Utara karena kita masih diselimuti paying tebal yang terus menekan kita di daerah,”tutup Suradnyana. (ags).
Save as PDF