https://www.traditionrolex.com/27 BST Dipastikan Merata, Termasuk PNS dan TNI-POLRI - FAJAR BALI
 

BST Dipastikan Merata, Termasuk PNS dan TNI-POLRI

(Last Updated On: 28/07/2021)

Badung – fajarbali.com | Sebanyak 98.830 KK di Badung tercatat sebagai penerima bantuan sosial tunai (BST) dari pemerintah Kabupaten Badung. Namun,  Pemerintah Kabupaten Badung pun memastikan seluruh masyarakat Badung akan menerima baik dari pusat maupun kabupaten. Sebab, berdasarkan data terdapat 129.149 KK di Badung.


Kepala Dinas Sosial I Ketut Sudarsana mengatakan, dari data ada 129.149 KK di Badung, telah menerima bantuan pusat sebanyak 30.319 KK maka sisanya 98.830 KK yang akan menerima BLT Badung. Termasuk, warga yang berstatus PNS dan TNI-POLRI juga berhak menerima bantuan bersumber dari dana Rp APBD Badung sebesar Rp300 ribu per KK. 

“Sesuai petunjuk bapak bisa, ada 98.830 KK di Badung yang tercatat sebagai penerima,” katanya, Kamis (22/07/2021).

Menurutnya, dari data sebanyak 98.830 KK tersebut sudah termasuk PNS dan TNI-POLRI. Sudarsana mengatakan, bantuan dari Pemkab Badung diperuntukan untuk seluruh KK yang ada di Badung tanpa pengecualian. “Iya. Ini (bantuan-red) kan berbasis KK,” jelasnya. 

Baca Juga :
Siswa Jembrana Lolos Terpilih jadi Paskibraka 2021
Samakan Persepsi Pelaksanan Perpanjangan PPKM, Bupati Pertimbangkan Isolasi Di Kecamatan

Pihaknya pun memastikan, bantuan yang diterima tidak tergolong dobel anggaran meski PNS dan TNI-POLRI telah menerima gajih yang bersumber dari APBN maupun APBD. “Karena ini diskresi bupati,” tegasnya. Sudarsana juga mengaku telah rapat koordinasi dengan Sekda serta kejaksaan hal itu sudah dibahas secara jelas. 

Sudarsana juga menjelaskan sistem pencairan bantuan tersebut. Kata dia, sesuai jumlah KK yang diterima di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Badung, data tersebut akan diteruskan ke tingkat desa maupun kelurahan untuk memastikan yang bersangkutan merupakan warga Badung, termasuk pendatang yang telah menjadi warga Badung. 

“Setelah itu final, membuat lah dia (calon penerima) rekening Bank BPD. Setelah rekening diterima saya minta ke BPKAD untuk diterbitkan surat perintah pencairan dana (SP2D), setelah itu bantuan langsung masuk ke rekening penerima,” ujarnya.

Bagi yang sudah memiliki rekening Bank BPD sudah dapat digunakan, dengan catatan kata dia, rekening tersebut wajib di cek keaktipan dan transaksi rekening. “Jangan sampai uang sudah dikirim tapi mengaku belum.”

Selanjutnya untuk pastian kapan pencairan secara keseluruhan, kata Sudarsana pihaknya masih terus berproses. “Secepatnya. Setelah launching kita terus berproses. Kalau sudah ada nomor rekening selanjutnya dibuatkan SP2D setelah itu dapat dicairkan,” pungkasnya. (put)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Gencar Razia Vaksin, Sempat ada Menolak Divaksin

Rab Jul 28 , 2021
Dibaca: 28 (Last Updated On: 28/07/2021)Jembrana- fajarbali.com | Razia vaksin dilaksanakan di depan Jalan Ngurah Rai Negara depan Kodim 1617/Jembrana , Kamis (22/7/2021).  Save as PDF

Berita Lainnya