Penampilan siswi Ballet Royal Bali saat acara Graduation And Performance di Lippo Mall Kuta, Minggu (29/10).
MANGUPURA-fajarbali.com | Ballet Royal Bali untuk kesekian kalinya kembali menggelar Graduation And Performance dalam rangka mencetak Ballerina yang profesional dan siap untuk go internasional. Di tahun 2023 ini, sebanyak 248 Ballerina mengikuti Performance dan 145 Ballerina mengikuti Graduation dari tingkat anak-anak hingga dewasa yang berasal dari 20 cabang Ballet Royal Bali seluruh Bali. Kegiatan tersebut berlangsung di Lippo Mall Kuta, Badung, Minggu (29/10).
Principal sekaligus Owner Ballet Royal Bali, Jewell Arcia Ruslim mengatakan, Graduation dan Performance merupakan program rutin yang dilakukan setiap tahunnya. “Untuk Performance memang rutin kita lakukan setiap 2 bulan sekali untuk seluruh siswa. Sedangkan kalau Graduation dilakukan setiap setahun sekali. Di mana mereka sudah melakukan ujian lokal pada bulan Mei dan hari ini Graduationnya. Melalui program ini kami terus mengirim para siswa dengan nilai terbaik untuk mendapatkan beasiswa scholarship ke berbagai negara. Hal itu untuk menambah wawasan mereka sekaligus dapat tampil di luar negeri,” ungkapnya.
Principal sekaligus Owner Ballet Royal Bali, Jewell Arcia Ruslim. (Foto: Tha)
Disebutkan setelah mengikuti Graduation and Performance ini, peserta didik dari Ballet Royal Bali bisa go internasional, karena telah mengantongi sertifikat yang telah diakui dan berlaku di semua negara. “Makanya mereka bisa menjadi penari balet internasional dengan membawa sertifikat dari kita. Atau bisa juga menjadi pengajar balet dan bisa membuka studio balet sendiri juga,” jelas Jewell dihadapan awak media.
Ia juga mengatakan, kelas balet terdiri dari Music & Movement/Baby Class (usia 2,5 tahun), Pre Primary Class (4-5 tahun), Primary Class (5-6 tahun), Grade I (6-7 tahun) dan seterusnya hingga kelas dewasa. “Pengelompokan usia tersebut berpatokan pada RAD (Royal Academy of Dance) London, karena kurikulum yang kami terapkan juga berdasarkan RAD London,” imbuhnya.
Siswi Ballet Royal Bali berfoto bersama usai performance. (Foto: Tha)
Disinggung soal animo para orang tua untuk menyekolahkan anak-anaknya di Ballet Royal Bali, Jewell mengatakan cukup tinggi. Begitu juga dengan anak-anak disebutnya sangat antusias mengikuti setiap pembelajaran yang diberikan. Terbukti, sekolah Ballet Royal Bali terus membuka cabang baru di berbagai area di Bali. “Saat ini sudah terdapat 20 cabang di Bali, ditambah beberapa cabang baru di Surabaya dan Lombok. Kita akui jika animo para orang tua sangat besar menyekolahkan anaknya di sekolah kami, dan mereka pula yang menyarankan untuk membuka sekolah cabang,” bebernya.
Perlu diketahui, sekolah Ballet Royal Bali berdiri sejak tahun 2014. Sekolah yang membuka kelas balet dari anak-anak hingga dewasa ini diajarkan oleh instruktur yang profesional dengan menerapkan kurikulum RAD London. Bahkan, setiap tahun siswanya menjalani ujian dengan mendatangkan langsung penguji dari London. Selain itu, Ballet Royal Bali juga memberikan Scholarship (beasiswa) kepada siswa Best Score untuk melanjutkan belajar tarian balet secara singkat termasuk tampil di Malaysia. Seluruh biaya ditanggung oleh Ballet Royal Bali. M-001
Save as PDF