Astra Motor Bali sosialisasikan #Cari_Aman ke sekolah binaan. (Foto: ist)
DENPASAR-fajarbali.com | Sering terlihat siswa jaman sekarang kebanyakan menggunakan sepeda motor untuk ke sekolah dengan berbagai alasan agar lebih praktis, fleksibel dan tidak perlu menunggu lamanya jemputan dari orang tua. Tentunya hal itu melanggar dari salah satu peraturan lalu lintas tentang batasan usia bagi pengguna sepeda motor.
Dengan melihat kondisi itu Astra Motor Bali yang sangat komitmen akan keselamatan berkendara sekaligus konsen dalam kampanye #Cari_Aman melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah binaan. Kali ini team safety riding Astra Motor Bali berkesempatan memberikan edukasi kepada 70 siswa SMK Negeri 1 Manggis pada 18 April 2024 juga didampingi guru dan wali kelas.
Di pandu oleh safety riding Instructor Astra Motor Bali,Yosepth Klaudius yang memfokuskan pada prediksi bahaya saat berada di sekitar lingkungan sekolah yang banyak anak-anak sekolah lalu-lalang. Para siswa yang sudah berkumpul di kelas mengikuti rangkaian acara sesi materi yang dibawakan mengenai 4 dasar ilmu tentang keselamatan berkendara. Diantaranya skill dasar berkendara, mengenali potensi bahaya yang dapat terjadi di jalan raya, tata tertib selama berkendara di jalan raya dan perlengkapan berkendara yang aman dan nyaman. Antusias peserta terlihat dari pertanyaan yang dilontarkan dan juga sesi kuis.
Selanjutnya selain teori yang telah dipaparkan di kelas peserta diajak untuk berlatih skill dengan menggunakan sepeda motor Honda PCX160, Dan terlihat seluruh peserta sangat bersemangat untuk mempraktikkan semua materi yang telah disampaikan.
PIC Safety Riding & Community Promotion Astra Motor Bali, Ngurah Iswahyudi menyampaikan secara konsisten penyebaran keselamatan berkendara menjadi bentuk tanggung jawab bersama. Dengan konsep edukasi harapannya siswa dapat menjadi figur safety riding yang baik dan mampu menularkan kepada lingkungan sekitar serta yang paling penting diterapkan mulai dari diri sendiri dulu.
“Dengan Semangat Sinergi Bagi Negeri salah satu upaya untuk mengubah perilaku berkendara bagi siswa adalah melalui edukasi safety riding yang diharapkan mampu untuk menyebarkan #Cari_Aman saat di jalan raya sebagai salah satu upaya mencegah terjadinya kecelakaan. Harapan kami edukasi yang secara terus menerus kami lakukan dapat berdampak bagi lingkungan sekitar,” tutup Iswahyudi. (M-001/rl)
Save as PDF