https://www.traditionrolex.com/27 Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, RS PTN Unud Tambah Bed Isolasi - FAJAR BALI
 

Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19, RS PTN Unud Tambah Bed Isolasi

(Last Updated On: 14/07/2021)

MANGUPURA-fajarbali.com | Kasus harian Covid-19 di Provinsi Bali beberapa waktu belakangan menunjukkan adanya kenaikan. Untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19, Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (RS-PTN) Universitas Udayana (Unud) sebagai salah satu rumah sakit rujukan untuk penanganan pasien Covid-19 telah menyiapkan serangkaian upaya yang maksimal, salah satunya menyiapkan tempat tidur (bed).


Selain memaksimalkan sarana dan prasarana, RS-PTN Unud pun kini terus berjuang dalam penanganan pasien Covid- 19. Dengan meningkatnya kasus positif saat ini, kapasitas bed di ruang isolasi hampir terisi penuh. Wakil Direktur Pelayanan Medis dan Keperawatan, Dr IW. Aryabiantara, SpAn. KIC., saat dikonfirmasi, Sabtu (10/7/2021) membenarkan kondisi ini. Menurutnya, dari data yang dimiliki, bed occupancy ratio (BOR) untuk isolasi pasien Covid-19, sudah di atas 90 persen.

Rinciannya, BOR ruang isolasi ICU sudah mencapai 100 persen. Sementara, ruang isolasi sebesar 96,2 persen. Terkait hal itu, pihaknya mengatakan langkah antisipasi sudah dilakukan yakni dengan menambah kapasitas sebanyak 12 bed.

“Dengan tambahan 12 bed ini, total bed menjadi 79 dari kapasitas sebelumnya sebanyak 67 bed. Kapasitas bed berpotensi ditambah sebanyak 37 bed. Untuk penambahan bed, maka perlu tambahan tenaga kesehatan untuk menunjang,” ungkapnya.

Baca juga :
Berikan Bansos ke Warga Kurang Mampu, Kapolres Roby Ajak Masyarakat Ikut Berbagi
Kapolres Roby Turun Langsung Tutup Usaha Non Esensial, Pemilik Usaha Iklas

Ia menjelaskan bahwa sampai saat ini, masih diupayakan untuk menambah Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga kesehatan.

“Kami sudah ditambah 12 bed dari sebelumnya 67 bed untuk antisipasi lonjakan lebih besar. Masih potensi bisa ditambah 37 bed lagi, tapi saat ini masih menunggu bantuan tenaga nakes,” tegasnya.

Hingga saat ini, total bed yang dimiliki sebanyak 83 bed. Yakni ruang Isolasi 79 bed dan ICU 4 bed. Disinggung soal ketersediaan obat-obatan dan oksigen, pihaknya belum mengalami kendala.

“Kita selalu berkoordinasi dengan tim nakes yang bertugas serta Dinas kesehatan provinsi Bali. Ketika ketersediaan obat maupun oksigen mulai menipis, maka akan kembali kami adakan kembali untuk memenuhi kebutuhan dalam melayani masyarakat khususnya pasien Covid-19,” pungkasnya.

Pihaknya pun berharap kasus Covid-19 di Provinsi Bali kembali melandai agar perekonomian masyarakat bisa kembali pulih.

“Tentu kami juga ingatkan kepada masyarakat agar patuh dan taat akan protokol kesehatan. Jangan sampai kita lalai akan prokes yang akan menyebabkan kerugian yang lebih besar,” tutupnya. (dha)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

PKB Ke-43 Resmi Ditutup, Subscribers Channel Youtube Disbud Prov Bali Capai 7.000 Lebih

Rab Jul 14 , 2021
Dibaca: 13 (Last Updated On: 14/07/2021)DENPASAR-fajarbali.com | Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-43 tahun 2021 resmi ditutup, Sabtu (10/7/2021). Hajatan seni selama sebulan dengan sistem hibrid (luring dan daring) itu, berlangsung lancar. Koordinator Tim Kreatif PKB 2021 Kadek Wahyudita saat dikonfirmasi menyampaikan, kendati pelaksanaannya berlangsung pada masa pandemi Covid-19, apresiasi masyarakat sangat […]

Berita Lainnya