Kedatangannya ke ASDP Ketapang diikuti bersama Forkopimda Kabupaten Jembrana, Plt Sekda Jembrana, I Nengah Ledang, Kepala Badan kesatuan Bangsa dan Politik , Eko Susilo serta sejumlah pimpinan OPD.
Rombongan diterima General Manager PT. ASDP Ferry Indonesia Cabang Ketapang, Suharto, Kabag Ops Polresta Banyuwangi, Kompol Agung Setiabudi, Kapolsek KP3 Polresta Banyuwangi, AKP Ahmad Ali Masduki dan Danramil 0825/21 Kalipuro, Kapten Cba Guntur , di ruang VIP ASDP Ketapang, Senin (17/5/2021) malam.
Baca Juga :
Tiga Kali Cabuli Anak di Bawah Umur, Oknum PNS di Klungkung Mengaku Khilaf dan Siap Dipecat
Lampu Penerangan di Rest Area Klungkung-Gianyar Hilang, Bupati Suwirta Kesal, Segera Akan Pasang CCTV
Kapolres Jembrana, AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa mengatakan pihaknya kini melakukan tindakan-tindakan antisipasi guna menekan resiko meningkatnya angka persebaran Covid-19 bagi mereka yang kembali ke Bali nanti.
"Jumlah orang yang menyeberang berkurang drastis saat berlakunya larangan mudik," ujarnya.
Diperkirakan pasca larangan mudik, orang akan kembali ke Bali dan harus dilakukan antisipasi. Sebagai upaya menghindari dan menekan persebaran Covid-19, para pelaku penyeberangan harus tetap mematuhi prokes dan membekali diri dengan surat keterangan negatif Covid-19 melalui hasil uji rapid antigen atau genose test.
Dandim 1617/Jembrana, Letkol. Inf. Hasrifuddin Haruna mengingatkan agar memastikan warga yang menyebrang membawa surat hasil negatif Covid-19 dari pihak yang berwenang. Hal ini untuk mengantisipasi oknum-oknum yang memanfaatkan momen ini.
Wabup Jembrana IGN Patriana Krisna yang akrab disapa Ipat berharap kerjasama antara Kabupaten Jembrana dan ASDP Ketapang dalam menekan angka persebaran Covid-19 pasca Lebaran tahun 2021 semakin solid dan upaya pencegahan agar semakin maksimal. Setiap penumpang harus dipastikan tetap mengedepankan protokol kesehatan dan wajib membawa hasil tes negatif covid.
"Kita sama-sama menekan resiko persebaran Covid-19, baik dari gilimanuk ke ketapang ataupun sebaliknya, maksimalkan semua upaya dan tenaga demi percepatan pemulihan ekonomi" harapnya. (prm)
