Save as PDF
Foto: Anggota MPR dari unsur DPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya menyerap aspirasi generasi muda/mahasiswa di Kampus UNR, Kamis (19/10).
DENPASAR – fajarbali.com | Anggota MPR RI I Gusti Agung Rai Wirajaya membumikan Empat Pilar Kebangsaan di Kampus Perjuangan, Universitas Ngurah Rai (UNR), pada Kamis (19/10) bertempat di Auditorium kampus setempat.
Kegiatan ini bertajuk “Aspirasi Masyarakat Badan Kajian MPR RI kepada Generasi Muda Intelektual” dengan memberikan materi empat pilar kebangsaan yang terdiri dari Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
Agung Rai Wirajaya mengatakan, aspirasi masyarakat sebagai bentuk pengejawantahan 4 Pilar Kebangsaan di lingkungan kampus khususnya di UNR. Dirinya ingin mengetahui sejauh mana mahasiswa memahami empat pilar tersebut demi menjaga persatuan dan kesatuan memasuki tahun politik.
Sebagai wakil Bali di Senayan, Agung Rai Wirajaya ingin menangkal gelombang dan gejolak yang akan terjadi memasuki Pemilu tahun 2024 mendatang. Sehingga aspirasi masyarakat sangat dibutuhkan dari generasi muda.
“Ini bagain dari pengejawantahan empat pilar kebangsaan. Kami ingin mengetahui dan menyerap aspirasi generasi muda terkait demokrasi Pancasila,” katanya.
Dari aspirasi yang diserap, sambung politisi PDI Perjuangan ini, tentu sebagai kritik/otokritik bagi MPR RI dalam melaksanakan tugas. Ia memastikan setiap aspirasi akan ditindaklanjuti dan disampaikan kepada pimpinan fraksi untuk selanjutnya disampaikan kepada Pimpinan MPR RI sebagai bahan rumusan dalam menyusun kebijakan.
Sementara Rektor UNR Ni Putu Tirka Widanti mengapresiasi dipilihnya UNR sebagai tempat menyerap aspirasi oleh partner anggota MPR RI dapil Bali Agung Rai Wirajaya yang kini duduk sebagai Anggota Komisi XI DPR RI. Hal ini sebagai kesempatan langka mahasiswa dapat menyampaikan aspirasi dan berinteraksi.
Rektor menambahkan, dengan Aspirasi Masyarakat ini, mahasiswa dapat berinteraksi dan menanyakan terkait sistem demokrasi Pancasila.
Dikatakan, bahwa aspirasi ini merupakan langka didapatkan. Maka mahasiswa diharapkan mampu memberikan masukan kritis sehingga dapat dirumuskan di senayan oleh pimpinan MPR RI.
Selaku narasumber Aspirasi Masyarakat, I Gusti Ayu Diah Yuniti berharap kepada generasi muda intelektual agar dapat memberikan masukan terhadap Sistem Demokrasi Pancasila. Masukan dan pandangan yang jauh ke depan sangat dibutuhkan dari kaum intelektual demi kemajuan negara Indonesia.
FOTO: Nara sumber I Gusti Ayu Diah Yuniti, dalam sesi tanya jawab dengan mahasiswi.
Menurut dia, untuk saat ini, sistem demokrasi Pancasila yang paling tepat dianut negara Indonesia meski masih adanya kekurangan, namun akan ada perbaikan-perbaikan untuk mencapai kesempurnaan dan mendapatkan hasil untuk kepentingan masyarakat Indonesia.
“Aspirasi generasi muda sangat dibutuhkan apalagi memiliki pemikiran ke depan, untuk lima hingga seratus tahun ke depan demi kepentingan masyarakat umum bukan kepentingan golongan atau segelintir masyarakat,” pungkasnya. (Gde)
Save as PDF