https://www.traditionrolex.com/27 Alasan ke Toilet Lalu Tembak Jantung Kiri, Wakajati Bali Beberkan Kematian Tragis Mantan BPN Kota Denpasar - FAJAR BALI
 

Alasan ke Toilet Lalu Tembak Jantung Kiri, Wakajati Bali Beberkan Kematian Tragis Mantan BPN Kota Denpasar

(Last Updated On: 31/08/2020)

 

DENPASAR -fajarbali.com |Kematian tragis Tri Nugraha mantan Badan Pertanahan Negara Kota Denpasar tak disangka-sangka. Ia pamitan ke toilet dan tiba-tiba terdengar suara letusan satu kali. Setelah di cek, Tri yang tersangkut kasus gratifikasi Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta itu sudah tergeletak bersimbah darah dengan tembakan tepat dijantung kirinya. 

 

Wakajati Bali Asep Mariono menjelaskan kronologis kejadian penembakan itu. Kejadiannya terjadi pada Senin (31/8/2020) sekitar pukul 19.40 Wita.

 

“Dia alasannya mau ke toilet. Setelah itu terdengar letusan baru kami temukan disana. Satu kali tembakan. Pintu toilet tidak terkunci,” ujar Asep kepada sejumlah wartawan yang saat itu sedang menunggu Tri diperiksa. 

 

Asep membenarkan rencananya hari ini Tri akan ditahan karena untuk kepentingan penyidikan. Namun, dia pergi tanpa diketahui petugas kejaksaan. Padahal pemeriksaan belum selesai. 

 

“Ya, rencana hari ini mau ditahan untuk kepentingan penyidikan. Jadi tadi yg bersangkutan tadi tiba-tiba pergi tanpa kita ketahui. Katanya mau ke toilet,” ungkapnya. 

 

Kejadian pergi tanpa pamit ini kata Asep sudah pernah terjadi sebelumnya. Mantan Kepala BPN Badung itu tiba-tiba  datang, lalu pergi. Setelah di cek ternyata dia sudah kembali ke jakarta. “Sehingga ada indikasi kami takut melarikan diri. Makanya dia akan kami tahan,” ujarnya. 

 

Pasca meninggalnya Tri, kata Asep, pihaknya akan berkordinasi dulu karena tersangka sudah meninggal. “Untuk itu ada aturan aturan yang lainnya lagi yang akan kami tindaklanjuti. Kasusnya akan kami tutup,” terang Asep. 

 

Soal bagaimana tersangka Tri bisa membawa senjata api tanpa diketahui petugas kejaksaan, Asep berdalih tidak mengetahuinya. Pasalnya, senjata api itu milik pribadi Tri. 

 

“Dugaan pistol diperoleh darimana, kami tidak tahu itu karena kami juga tidak tahu isi tasnya yang dibawanya apa,” tegasnya sembari mengatakan pihaknya akan memberitahukan peristiwa ini kepada keluarganya. 

 

Sebagaimana diketahui, Kejaksaan Tinggi Bali gempar, Senin (31/8/2020). Mantan Kepala Badan Pertanahan Negara (BPN) Kota Denpasar, Tri Nugraha (53) tewas bunuh diri di toilet lantai 2 Kejati Bali, sekitar pukul 19.40 Wita. 

 

Ia nekat menembakkan senjata api tepat ke arah dijantungnya karena diduga stress harta bendanya disita Kejaksaan. Untuk kepentingan penyidikan kasus gratifikasi mantan Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta yang kini mendekam di tahanan Lapas Kerobokan. (eli)

 Save as PDF

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Aksi Heroik Anggota Polantas Polresta Denpasar Selamatkan Rumah Makan dari Bahaya Kebakaran

Sen Agu 31 , 2020
Dibaca: 11 (Last Updated On: 31/08/2020) DENPASAR fajarbali.com |Anggota Polantas Polresta Denpasar melakukan tindakan heroik membantu menyelamatkan RM Padang Siang Malam di Jalan Imam Bonjol Denpasar Barat, dari bahaya kebakaran, Senin (31/8/2020). Rumah makan itu nyaris terbakar karena ada kebocoran tabung gas yang berada di dalam dapur.      Dia […]

Berita Lainnya