KPU Undi Nomor Urut Paslon Sugawa-Suardana Nomor 1 Sujidra-Supriatna Nomor 2

IMG-20240923-WA0001

Pengundian nomor urut paslon yang dilakukan oleh KPU Buleleng

BULELENG-sandybrown-gazelle-543782.hostingersite.com | Pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati Buleleng telah dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buleleng, Senin (23/092024) pagi. Dimana pengiundian omor urut yang dilakukan KPU Buleleng dengan menggunakan halaman belakang kantor KPU.

Dalam pelaksanaan pengundian nomor urut dimana pasangan calon Nyoman Sugawa Korry dan Gede Suardana yang didukung dari partai Kualisi Indonesia Maju (KIM) Plus memproleh nomor urut satu sedangkan pasangan calon yang diusung dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) I Nyoman Sutjidra dan Gede Supriatna mendapatkan nomor urut dua dalam pelaksanaan Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang.

Menurut Ketua KPU Buleleng Komang Dudhi Udiyana saat dikonfirmasi pihaknya menyebutkan kalau KPU telah menetapkan kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati buleleng."Keduanya telah kami tetapkan menjadi calon bupati dan wakil bupati buleleng yang akan mengikuti Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang serta dalam pengambilan nomor urut sudah dilakukan,"ucap Dudhi.

Tahap selanjutnya yakni tanggal 25 September 2024 sesuai dengan aturan PKPU yang ditetapkan akan dilakukan kampanye pasangan calon.

Namun untuk jadwal kampanye kedua psangan calon belum dilakukan jadwal."Untuk tahapan selanjutnya dimana kedua psangan calon akan dilakukan kampanye yakni dari tanggal 25 September 2024 namun karena waktu yang bersamaan merupakan hari raya Galungan untuk di Buleleng kita mundurkan menjadi tanggal 26 September 2024 mendatang,"lanjutnya.

Namun dalam persiapan jadwal kampanye pihaknya mengakui akan melakukan koordinasi kepada kedua pasangan calon agar dalam pelaksanaan kampanye tidak berbenturan terhadap kedua pasangan calon dan para tim pemenangan agar tahapan kampanye dapar berjalan dengan lancar."Untuk melakukan kampanye nanti kita akan lakukan koordinasi terhadap kedua pasangan calon dan para ketua-ketua pemenangan pasangan calon agar nanti kampanye tidak berbenturan dan menghasilkan kampanye yang aman serta lancar,"ucapnya.

BACA JUGA:  KPU Bali Siapkan Langkah Antisipasi Adanya Korban Di Pemilu 2024

Dari hasil jadwal kampanye apakah mempergunakan tanggal genap ganjil atau seperti apa nanti pihaknya mengakui akan melakukan koordinasi terlebih dahulu."Masalah jadwal kampanye apakah akan dilakukan dengan tanggal genap atau ganjil kita akan melakukan koordinasi terlebih dulu terhadap kesua pasangan calon,"jelasnya lagi.

Terkait dengan laporan dana kampanye seperti yang ada di PKPU nokor 14 tentang dana kampanye yang akan diatur tahapan-tahapan dana kampanye."Masalah dana kampanye nanti kita kita akan lakukan baik dana kampanye dari awal, sumbangan dan yang lainnya termasuk laporan kemasukan dan pengeluaran terhadap dana kampanye atau audit dana kampanye semua itu sudah ada tahapannya,"akunya.

Dalam pelaksanaan kampanye lanjut Dudhi akan ditetapkan baik jadwal dan juga zona kampanye yang telah ditetapkan oleh KPU sendiri."Untuk kadwal atau tahapan kampanye nantinya akan diatur oleh KPU dan termasuk zona kampanye audah kami atur nantinya,"imbuh Dudhi.

Dilain sisi menurut Sugawa Korry dengan memproleh nomor urut satu katanya bahwa nomor urut satu itu merupakan berkah dan dirinya yakin kalau nomor urut satu itu selalu menang dalam berkopetensi."Kalau menurut saya nomor urut satu itu merupakan berkah dan semua orang pasti mencari nomor satu dalam berkopentensi. Kalau sudah satu pasti sudah menjadi pemenang,"tutur Sugawa.

Lebih jauh kata Sugawa, dalam pelaksanaan ini telah menyelesaikan tahapan yang bersejarah yang telah menyelesaikan tahapan pentingkarena dalam awal tahapan ini akan melahirkan orang yang akan menghantarkan Buleleng pada perubahan.

Dimana-mana nomor satu itulah merupakan juaranya kita akan selalu laksanakan pemilu dengan riang gembira dengan proses aman dan nyaman guna menyongsong perubahan buleleng menjadi yang lebih baik."Kami telah melewati beberapa proses menyongsong pemilu yang damai dan berjalan dengan baik dengan berjalan dengan lancar,"terang Sugawa.

BACA JUGA:  Kampanye, Koster Ingatkan Jangan Jual Tanah Cegah Stanting, Tugaskan Dokter Anak dan Kandungan Disetiap Puskesmas

Lebih jauh anjut Sugawa pihaknya akan siapmengikuti beberapa tahapan dalam pelaksanaan Pilkada serentak termasuk dalam pelaksanaan debat calon yang juga merupakan bagian dari tahapan KPU."Kami sudah siap untuk melakukan debat bersama pasangan saya Gede Suardana guna menyongsong perubahan untuk Kabupaten Buleleng yang lebih maju,"ambahnya lagi. 

Sedangkan menurut paslon nomor urut dua Nyoman Sudtjidra saat dikonfirmasi menuturkan kalau nomor urut yang diperolehnya merupakan simbul kedamaian, kesejahtraan, keseimbangan serta kemenangan."Kalau nomor urut dua yang kami peroleh merupakan simbul kedaaian, keseimbangan serta kemenangan rtinya kami sudah akan menang pada Pilkada Buleleng,"jelasnya.

Bahkan tutur mantan wakil bupati Buleleng dua kali priode itu mengaku pihaknya dalam kepemimpinannya nanti akan melanutkan semua tunggakan pembangunan yang belum sempat terselasaikan."Kita akan melakukan segala bentuk pembangunan yang sempat tertunda dalam jabatan kami selama dua tahun selama menjadi wakil bupati dan tentunya kami akan selesaikan pada pemerintahan kami nanti,"lanjutnya.

Dikonfirmasi dengan nomor urut yang diperoleh yakni nomor dua? Sutjidra mengakui dirinya mengidamkan nomor urut dua bahkan dirinya sampat memohon untuk mendapatkan nomor urut dua.”Terus terang kami terus memohon agar mendapatkan nomor urut dua sampai kami tidak bisa tidur terus memohon agar mendapatkan nomor urut dua dalam pencalonan menjadi bupati pada Pilkada serentak,”ucapnya.

Sutjidra juga mengakui akan menyelesaikan serta melakukan pembangunan tuntas pada kepemimpinannya nanti dengan tidak muluk-muluk membangun dengan PAD yang dimiliki buleleng.”Nanti kami akan melakukan pembangunan dengan tepat sasaran. Menggunakan dengan kemampuan daerah serta melakukan pembangunan dengan tuntas demi Buleleng yang lebih baik melalui jengah membangun Buleleng. @gus

Scroll to Top